Kontroversi Santri Tutup Telinga, Deddy Corbuzier: Kok Gurunya Boleh Merekam tapi Santrinya Nggak Boleh?

- 19 September 2021, 14:27 WIB
Deddy Corbuzier Minta Maaf terkait komentar terhadap Santri Penghafal Al-Quran
Deddy Corbuzier Minta Maaf terkait komentar terhadap Santri Penghafal Al-Quran /Tangkap Layar/ YouTube Deddy Corbuzier

GALAJABAR - Youtuber Deddy Corbuzier memberikan klarifikasi dan permohonan maaf atas kegaduhan yang terjadi terkait santri tutup telinga.

Ia mengaku bahwa dirinya tidak ada maksud melecehkan agama apapun dan siapapun karena dirinya tidak mengetahui bahwa santri tersebut adalah para penghafal Al Quran.

Deddy Corbuzier mengatakan bahwa yang ada dipikirannya adalah mengapa para gurunya boleh merekam dan tidak menutup telinga juga.

Hal itu disampaikan Deddy Corbuzier melalui tayangan Podcast Deddy Corbuzier pada Minggu, 19 September 2021 yang juga dihadiri oleh Gus Miftah.

Deddy Corbuzier pun menjelaskan alasan utama dirinya mengomentari para santri tersebut yang ia sangka menggunakan airpod.

Baca Juga: Info Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini 19 September 2021 Stabil dan Murah

“Yang gua berpikir pada saat itu adalah ‘kok direkam sama gurunya? Loh kok gurunya boleh ngerekam tapi santri-santrinya nggak boleh?’ makanya, pada saat itu kalau nggak mau terganggu ya pakai airpod aja, basic-nya seperti itu,” jelas Deddy Corbuzier.

Gus Miftah pun mengatakan jika ada yang menuduh Deddy Corbuzier melecehkan orang lain maka tidak benar.

Deddy Corbuzier pun menimpali bahwa memang dirinya tidak ada niat untuk melecehkan sama sekali karena ia tak mengetahui bahwa para santri tersebut tengah menghafalkan Al Quran.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x