Mulai Akhir September, Lebanon Terancam Gelap Gulita Akibat Pemadaman Listrik Total

- 26 September 2021, 06:54 WIB
Listrik padam, siapkan lilin.*
Listrik padam, siapkan lilin.* /Pixabay /Boyan Chen



GALAJABAR - Lebanon terancam gelap gulita pada akhir September ini. Hal ini akibat krisis energi listrik di negara yang masih terlibat konflik tersebut.

Perusahan listrik negara Lebanon mengungkap, negara itu benar-benar sedang menghadapi ancaman pemadaman listrik total pada akhir September 2021 ini.

Hal itu lantaran Lebanon sedang alami krisis Bahan Bakar Minyak (BBM) akibat ekonomi yang terus memburuk.

Kini warga Lebanon sebagian besar hanya dapat memanfaatkan generator pribadi untuk mendapatkan pasokan listrik.

Baca Juga: Ribuan Orang di Manila Mengungsi Akibat Badai Tropis Ketsana, 26 September 2009

Perusahaan listrik negara tersebut hanya mampu menghasilkan kurang dari 500 megawatt dari BBM yang diperoleh atas kesepakatan dengan Irak.

Persediaan minyak grade A dan grade B telah mencapai titik kritis saat ini.

Bahkan pembangkit listrik beberapa diantaranya sudah berhenti beroperasi imbas kehabisan bahan bakar.

"Jaringan listrik telah mengalami mati total di seluruh negara sebanyak tujuh kali, dan jika berlanjut ada risiko tinggi untuk pemadaman total pada akhir september," kata pernyataan itu dikutip dari Antara Sabu, 21 September 2021.

Baca Juga: Pengamat Usul Gerindra Usung Sandiaga Uno di Pilpres 2024: Prabowo King Makernya!

Sebelumnya, kesepakatan dengan Irak yang dilakukan pada Juli telah menjadikan Lebanon mendapatkan 1 juta ton heavy fuel oil (HFO) dalam setahun.

Namun, HFO ternyata tidak cocok di Lebanon dan akhirnya ditukarkan dengan grade yang lebih cocok.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x