Inggris Tak Wajibkan Isolasi Mandiri Bagi Warga Setelah Tertular Covid-19, Ini Kebijakan yang Tengah Disusun

- 17 Januari 2022, 08:00 WIB
Ilustrasi - Virus Corona.
Ilustrasi - Virus Corona. /Reuters/Phil Noble/


GALAJABAR - Karena kasus Covid-19 di Inggris menurun, saat ini pemerintah Inggris tengah menyusun rencana agar masyarakat tidak wajib melakukan isolasi mandiri setelah tertular Covid-19.

Kini, Perdana Menteri Boris Johnson ingin secara permanen mencabut undang-undang darurat virus corona. Kendati demikian, panduan resmi tentang protokol kesehatan akan tetap berlaku namun tidak akan ada denda atau hukuman bagi jika masyarakat melanggarnya.

Baca Juga: 8 Kali Berturut-turut Raih Kemenangan, Laju Inter Milan Dihentikan Atalanta dengan Skor Imbang di Liga Italia

Baca Juga: Ini Arti Asmaul Husna: Al Mudzil, As Sami’, Al Bashir, Semoga Allah Mendengar dan Mengabulkan Doa-doa Kita

Rencana tersebut dikutip Galajabar dari Antara akan didiskusikan selama beberapa pekan mendatang dan diperkirakan akan diumumkan pada musim semi. 

Pekan lalu, Menteri Kesehatan Sajid Javid mengatakan isolasi mandiri Covid-19 di Inggris akan dipangkas menjadi lima hari dari tujuh hari jika seseorang dinyatakan negatif sebanyak dua kali.

Johnson juga akan mencabut rencana cadangan (Plan B) pembatasan Covid-19, yang diperkenalkan bulan lalu untuk memperlambat penyebaran varian Omicron, menurut laporan Telegraph sebelumnya.

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x