Ada 21 Kasus Cacar Monyet di Nigeria, Sejumlah Negara Bagian Ikut Tertular Virus yang Menyebar di Eropa Ini

- 30 Mei 2022, 09:15 WIB
ilustrasi cacar monyet atau monkeypox. /Pixabay milesz
ilustrasi cacar monyet atau monkeypox. /Pixabay milesz /

GALAJABAR - Data dari badan pengendalian penyakit Nigeria (NCDC) memastikan kemunculan 21 kasus cacar monyet sejak awal tahun ini dan satu pasien dilaporkan meninggal.

Pada Minggu, 29 Mei 2022 malam, NCDC mengatakan bahwa di antara 61 terduga kasus cacar monyet yang dilaporkan sejak Januari, 21 di antaranya sudah dipastikan. Satu di antara 21 pasien penyakit itu, yakni pria berusia 40 tahun, meninggal.

Kasus-kasus di Nigeria dilaporkan muncul di enam negara bagian serta di ibu kota negara, Abuja.

Baca Juga: Jelang Idul Adha Virus PMK Ancam Produktivitas Sapi Perah, Virus Ini Menyebar di 20 Kota/Kabupaten di Jabar

"Di antara 21 kasus yang dilaporkan sejauh ini pada 2022, tidak ada bukti soal transmisi virus itu yang baru atau tidak biasa, juga tidak ada perubahan wujud klinis yang didokumentasikan (termasuk gejala, bentuk, dan kedahsyatan)," kata NCDC dikutip dari Antara, Senin, 30 Mei 2022.

Badan Nigeria tersebut mengatakan bahwa selama Mei ada enam kasus yang terdeteksi.

Cacar monyet merupakan penyakit khas di negara-negara Afrika seperti Kamerun, Republik Afrika Tengah, Republik Demokratik Kongo, dan Nigeria.

Baca Juga: Pantau Pencarian Anaknya di Swiss, Ridwan Kamil Ajukan Perpanjangan Cuti, Wagub: Saya Minta Pengertiannya

Namun, infeksi virus yang biasanya menyebar tidak terlalu parah itu telah menyebabkan kekhawatiran di seluruh dunia setelah 200 kasus terduga dan terkonfirmasi ditemukan sejak awal Mei di sedikitnya 19 negara, terutama di Eropa.

Sejauh ini belum ada kematian yang dilaporkan terkait 200 kasus tersebut. ***

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x