Network
GALAJABAR - Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) Ma’soem University bekerja sama dengan Universitas Informatika dan Bisnis (UNIBI) serta 4 universitas mitra dari luar negeri menyelenggarakan International Conference on Science, Technology, Engineering and Industrial Revolution (ICSTEIR 2021) pada Sabtu-Minggu (23-24/1/2021).
Konferensi yang menjadi bagian dari program kerja sama kedua universitas ini diselenggarakan secara daring di tengah pandemic Covid-19.
“Semoga dengan penyelenggaraan ICSTEIR yang pertama ini dapat menginspirasi akademisi dan para peneliti, terutama dari Ma’soem University, untuk bisa memberikan pengaruh yang lebih besar dalam pengembangan ilmu pengetahuan di masa pandemic seperti ini,” ungkap Rektor Ma’soem University, Dadang M. Ma'soem saat memberikan opening speech di acara tersebut.
Baca Juga: Pablo Escobar, Gembong Narkotika, Orang Suci, Hingga Pecinta Sepak Bola
Ketua LPPM Ma’soem University, Nur'aeni, menambahkan bahwa ICSTEIR dapat memberikan platform akademis yang ideal bagi para peneliti agar dapat mempresentasikan temuan riset yang memaparkan perkembangan terbaru dalam bidang-bidang yang terkait.
“Karena konferensi ini diikuti oleh 7 universitas dari 5 negara; Indonesia, Malaysia, India, Turki dan Polandia, dengan puluhan judul artikel yang terdaftar mengikuti ICSTEIR," ungkapnya.
"Ini menjadikan ICSTEIR sebagai platform untuk akademisi sebagai alat yang ideal untuk mempresentasikan temuan riset yang bisa memberikan pengaruh pada bidang-bidang yang ada di masa yang akan datang,” imbuh Nur’aeni.
Baca Juga: 5 Restoran Legendaris di Kota Bandung yang Masih Maknyus Rasanya
ICSTEIR 2021 juga turut menghadirkan beberapa narasaumber negara-negara yang turut dalam kegiatan ini, yaitu Assoc. Professor Dr. Suriyani Muhamad, Prof. Dr. Sundarapandian Vaidyanathan, Assoc. Prof. Dr. Abdul Aziz Abdullah, Prof. Dr. Hasan DINCER, Assoc. Prof. Dr. Serhat YUKSEL dan Prof Sebastian Kot, Ph.D Eng.
Para narasumber itu menyampaikan gagasan dan hasil penelitiannya kepada semua peserta di sesi pleno.***
