Masih Banyak Warga Ragu, Cakupan Vaksinasi Covid-19 di Kota Cimahi Baru 32 Persen

- 20 Juli 2021, 22:38 WIB
Seorang warga sedang di vaksin Covid-19 dalam kegiatan sentra vaksin yang diinisiasi BPBD Jabar di Gedung Cimahi Technopark Jalan Baros.
Seorang warga sedang di vaksin Covid-19 dalam kegiatan sentra vaksin yang diinisiasi BPBD Jabar di Gedung Cimahi Technopark Jalan Baros. /Laksmi Sri Sundari/Galajabar/
GALAJABAR - Cakupan vaksinasi Covid-19 di Kota Cimahi masih rendah, yakni baru 32 persen. Salah satu kendala cakupan vaksinasi masih rendah ini, karena sebelumnya ada warga yang sempat ragu untuk di vaksin.
 
Untuk itu Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi terus menggenjot vaksinasi massal, serta memperluas vaksinasi Covid-19 untuk kelompok usia 12-17 tahun.
 
"Cakupan vaksinasi kita sudah sekitar 32 persen. Kita terus melakukan vaksinasi dengan menambah lokasi vaksinasi, dan sekarang ada sentra vaksin program BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Provinsi Jawa Barat di Technopark," ungkap Pelaksana Tugas (Plt.) Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, Selasa  20 Juli 2021.
 
 
Vaksinasi Covid-19 juga, kata Ngatiyana, dilaksanakan di tiap-tiap puskesmas dengan  target setiap hari antara 200 sampai 300 orang.
 
"Dan kita juga melaksanakan di tempat lain, seperti Stikes Unjani, Brigif, kita berpindah-pindah dengan target 100 sampai 1.000 orang. Kemudian juga secara bersama-sama di Rumah Sakit Dustira melaksanakan vaksin sehari 1.000 orang. Kemudian di Kesdim III Siliwangi juga dilaksanakan vaksin, diperkiran satu hari 500 orang. Dengan serbuan vaksin ini, mudah-mudahan segera bisa terselesaikan," bebernya.
 
Ngatiyana pun merasa bersyukur sentra vaksin yang diinisiasi BPBD Jabar ini,  salah satu lokasinya berada di Kota Cimahi.
 
 
"Alhamdulillah disini digunakan sebagai tempat vaksin atau sentra vaksin. Kota Cimahi ditunjuk Bapak Gubernur atau BPBD Jabar sebagai sentra vaksin di Jabar, karena Cimahi ini penduduknya banyak, salah satunya adalah karyawan industri, dan banyak penduduk yang belum di vaksin, sehingga di pusatkanlah disni," terangnya.
 
Ia pun berharap, seluruh warga Cimahi yang menjadi sasaran vaksin bisa segera di vaksin Covid-19.
 
"Mudah-mudahan masyarakat segera terlayani untuk vaksin, karena vaksin ini penting untuk munumbuhkan kekebalan dan meningkatkan imun kita. Dengan vaksin ini,  60 persen imun kita juga menjadi tinggi, jika sudah vaksin yang kedua. Sehingga apabila sewaktu-waktu ada serangan dari Covid-19, vaksin ini bisa menangkalnya," sebutnya.
 
 
Ngatiyana juga menyebutkan jika saat ini pihaknya sedang menyasar anak usia 12-17 untuk di vaksin Covid-19, untuk memperluas cakupan vaksinasi di wilayahnya.
 
"Sudah ada beberapa anak usia 12-17 yang di vaksin di Technopark," ucapnya.
 
Hingga akhir tahun 2021, pihaknya menargetkan cakupan vaksinasi diatas 5p persen.
 
 
"Masih rendahnya cakupan vaksin saat ini karena kemarin masih ada yang ragu dengan vaksin. Tapi Alhamdulillah sekarang sudah antusias, bahkan berebut untuk di vaksin. Begitu disebar di online, pendaftaran dua jam sudah habis. Kira targetkan 2.000 sampai 3.000 orang yang di vaksin setiap harinya," tutup Ngatiyana.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x