GALAJABAR - Objek wisata Lembang Park and Zoo (LPZ), Kabupaten Bandung Barat (KBB) tepat hari ini, Sabtu 16 Oktober 2021 merayakan ulang tahunnya yang ke-1.
"Investasi yang ditanamkan owner untuk pembangunan dan pengembangan LPZ sangatlah besar, mencapai sekitar Rp50 miliar. Jujur saja hingga sekarang belum bisa balik modal. Karena baru beberapa bulan buka terjadi pandemi Covid-19. Sempat mengalami penutupan panjang," kata Manajer Operasional Lembang Park and Zoo, Iwan Susanto di Parongpong, Sabtu 16 Oktober 2021.
Selama hampir dua tahun ini, LPZ sempat mengalami beberapa kali penutupan panjang. Otomastis pendapatan dari tiket masuk nol.
"Kami kan mengurus hewan, jadi tiap hari harus rutin diberi makan dan dijaga kesehatannya. Selama itulah, owner yang menanggung penuh biaya yang mencapai Rp150 juta per bulan," ujarnya
Ia mengungkapkan, saat ini koleksi LPZ sebanyak 531 ekor hewan dari 89 jenis. Sementara lahan yang dimiliki seluas 22 hektare dan baru terpakai sekitar 10 hektare.
"Selama pandemi ini, hewan yang ada di LPZ dalam kondisi sehat karena pakannya tetap terjaga serta kondisi kesehatannya juga terus dipantau," tuturnya.
Dikatakannya, sampai sekarang LPZ belum berani membuka wahana wisatanya. Hanya buka restoran dan tempat makan.
"Untuk arena bermain dan kandang burung raksasa tutup total. Meski tutup, tapi pengunjung masih dapat melihat hewan sambil menikmati menu di tempat makan yang ada di LPZ," ujarnya.