Diserang Sana-Sini, Tsamara Amany Pasang Badan Buat Menag Gus Yaqut: Tanda Orang Hebat!

- 25 Oktober 2021, 20:25 WIB
Politikus Partai Solidaritas Indonesia PSI Tsamara Amany
Politikus Partai Solidaritas Indonesia PSI Tsamara Amany /Instagram/@tsamaradki
GALAJABAR - Politisi PSI Tsamara Amany memberikan pembelaan kepada Menteri Agama (menag) Yaqut Cholil Qoumas  atas polemik yang timbul imbas pernyataannya soal Kemenag adalah hadiah negara untuk Nahdlatul Ulama (NU).

Tsamara Amany mengungkapkan bahwa Menag Yaqut sudah sering menjadi bahan 'serangan' alias kritik sejak dulu.

Padahal kata Tsamara, pidato Yaqut yang kini menjadi polemik pun begitu bagus namun justru menuai fitnah.
 
Baca Juga: Jokowi Minta Harga Tes PCR Jadi Rp300 Ribu, Luhut Binsar Pandjaitan Beri Penjelasan

"Gus Yaqut dari dulu selalu jadi bahan serangan. Isi pdiatonya begitu bagus, difitnah ke mana-mana," cuit tsamara melalui Twitter pribadinya dilihat galajabar Senin, 25 Oktober 2021.

Dia menambahkan bahwa orang yang kerap diserang menandakan dia adalah orang hebat.

"Biasanya orang yang sering diserang begini tanda orang hebat," tutupnya.

Seperti diketahui, dalam sebuah webinar yang tayang di TVNU, Yaqut mengungkapkan bahwa Kemenag adalah hadiah khusus bagi NU, bukan umat Islam secara keseluruhan.
 
Baca Juga: Hengki Kurniawan Dorong Anak Muda KBB Agar Mandiri dan Menciptakan Peluang Kerja

Hal itu kata dia, lantaran peran serta NU yang bertindak sebagai juru damai dalam penghapusan tujuh kata dalam Piagam Jakarta menjadi pembukaan UUD 1945.

"Kementerian Agama adalah hadiah negara untuk NU, bukan untuk umat Islam secara umum, spesifik NU. Jadi wajar kalo sekarang NU memanfaatkan banyak peluang di Kemenag untuk NU," kata Menag Yaqut Rabu, 20 Oktober 2021 yang lalu.

Menyusul polemik karena ucapannya tersebut, menag Yaqut memberikan klarifikasi bahwa ucapanny tersebut dalam konteks internal untuk memberikan semangat, bukan untuk konsumsi publik secara luas.
 
Baca Juga: Eks Wapres RI Tampol Yaqut: Kemenag Bukan Hadiah untuk NU, Tapi Semua Agama dan Seluruh Organisasi Keagamaan!

Dia memastikan bahwa Kemenag akan selalu mengakomodir setiap organisasi tidak hanya NU, bahkan semua agama di Indonesia dalam pembuatan kebijakan.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x