Network
GALAJABAR - Fiorentina bangkit dari performa buruk yang diperlihatkannya dalam dua laga terkahir dengan menundukkan Spezia 3-0 pada lanjutan Serie-A Liga Italia di Stadion Artemio Franchi, Florence, Sabtu, 20 Februari 2021.
Sempat buntuk di 45 menit pertama, La Viola akhirnya bisa mencetak gol di babak kedua melalui Dusan Vlahovic menit ke-48 dan Gaetano Castrovilli pada menit 64. Delapan menit menjelang usai, Valenti Sysseric melengkapi kemenangan Fiorentina menjadi 3-0.
Baca Juga: Sarang Burung Walet Harta Karun Indonesia yang Bernilai Sampai Rp500 Triliun
Dengan tambahan tiga angka, Fiorentina kini berada di peringkat ke-25 dengan raihan 25 poin. Sebaliknya bagi Spezia, tak membawa angka dalam lawatannya tersebut membuat mereka tertahan di posisi ke-15. Spezia terpaut satu poin di bawah Fiorentina.
Dalam laga kemarin, tim tamu sebenarnya tampil cukup agresif. Terutama di babak pertama. Peluang bagus diperoleh, Kevin Agudelo saat meneruskan umpan uca Vignali. Namun bola hanya menyamping dari gawang.
Baca Juga: Kekuatan Militer Indonesia Berada di Peringkat 16 dari 139 Negara di Dunia
Lalu pemain Spezia lainnya, Cristiano Biraghi tercatat mendapat dua peluang. Sayang tendangan kerasnya belum berbuah gol. Sementara usaha Luca Vignali juga berakhir nihil. Serangan gencar Spezia hingga babak pertama usai tak kunjung merobek jala tuan rumah.
Fiorentina bangkit di babak kedua dengan tampil lebih menekan. Baru tiga menit laga babak kedua berlangsung, Vlahovic membuat Fiorentina unggul. Sebelumnya gol hasil meneruskan umpan Castrovilli tida disahkan wasit. Namun setelah melihat tayangan ulang VAR, wasit mensahkan gol Vlahovic.
Baca Juga: Kumpulan Kata-kata Bijak Naruto Tentang Persahabatan yang Penuh Makna Mendalam (Part 3)
Tak puas hanya menjadi pemberi assist, Castrovilli akhinya juga menyumbang gol di menit ke-64. Gol ketiga Fiorentina tercipta dari serangan balik. Lagi-lagi Castrovilli yang menjadi aktor penting di dalamnya. Umpan yang disodorkan ke area pertahanan Spezia diteruskan sempurna oleh Eysseric untuk menjadi gol. Keunggulan Fiorentina bertahan hingga bubaran.
