Network
GALAJABAR - Jelang laga Juventus vs Barcelona pada lanjutan Liga Champions Eropa, Lionel Messi diklaim merasa tidak nyaman di klubnya.
Juan Sebastian Veron yang mengatakan bahwa kapten timnas Argentina itu berada dalam masa-masa sulit di tengah transisi identitas klub.
"Saya melihatnya tidak nyaman bermain dalam tim yang sedang dalam transisi," kata mantan pemain timnas Argentina itu seperti dikutip galajabar dari Antara.
Baca Juga: Gara-gara Sepeda Lipat Sumpah Pemuda, KPK Bisa Tersangkakan Jokowi
"Selama bertahun-tahun di Barcelona ia adalah pemain kunci, tetapi sekarang mereka dalam transisi. Mereka memiliki banyak pelapis dan berusaha menemukan identitas."
“Tampak jelas bagi saya bahwa klub belum bisa memberi Leo (rekan satu tim yang tepat), terutama dalam formasi dan sebagai tim," tambah mantan gelandang Manchester United itu
Barcelona masih belum melupakan catatan buruk musim lalu, saat mereka mengakhiri 2019-20 tanpa satu gelarpun dan saat ini mereka hanya bisa mengumpulkan tujuh poin dari lima pertandingan liga Spanyol.
Baca Juga: Hari Sumpah Pemuda: Megawati Minta Kaum Milenial Tak Lupa Sejarah
Lebih buruk lagi, Messi belum mencetak satu gol pun dari permainan terbuka dalam enam penampilan terakhirnya untuk klub, ia baru mencetak dua gol yang semuanya dari penalti di seluruh kompetisi sejauh in.
Pemain berusia 33 tahun itu pada awal musim menggemparkan dunia sepak bola ketika ia memutuskan untuk meninggalkan Barcelona di bursa transfer musim panas 2020, tetapi memutuskan bertahan karena tidak ingin menyeret klubnya ke jalur hukum.
Messi masih bisa meninggalkan Barcelona di bursa transfer Januari atau memutuskan untuk menghabiskan kontraknya pada akhir musim 2020-21 sebelum bergabung dengan klub lain sebagai pemain bebas transfer.
Baca Juga: Lirik Lagu Bangun Pemudi Pemuda, Hapalkan Untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda
Messi juga menyatakan keprihatinan atas kemampuan Barca untuk bersaing di level tertinggi setelah kalah telak 2-8 di tangan Bayern Munchen di Liga Champions musim lalu.
Peraih enam kali Ballon d'Or tersebut telah dikaitkan dengan klub seperti Inter Milan, Paris Saint-Germain dan Manchester City dalam beberapa bulan terakhir dan dikatakan bahwa kekalahan 1-3 dari Real Madrid akan menjadi pertandingan El Clasico terakhirnya di Camp Nou.
Messi akan kembali memimpin Barca ketika mereka bertandang ke markas Juventus di Liga Champions pada Kamis dini hari WIB.
Baca Juga: Sejarah Sumpah Pemuda, Secarik Kertas Moehammad Yamin Hingga Cita-cita Indonesia
Ia berpeluang menghadapi rivalnya Cristiano Ronaldo untuk pertama kalinya sejak kepergian pemain Portugal itu dari Madrid dua tahun lalu.***
