Cerita Cinta Nyai Dasima dan Pria Inggris yang Berujung dengan Tragedi Kematian

- 15 Februari 2022, 14:30 WIB
Nyai Dasima//instagram.com/galeribuku_nusantara
Nyai Dasima//instagram.com/galeribuku_nusantara /

GALAJABAR - Nyai Dasima adalah tokoh nyata yang hidup pada 1813, ia dikisahkan sebagai gadis cantik yang rela dijauhi keluarganya demi merengkuh kebahagiaan hidup dengan cara menjadi istri orang Eropa di Betawi.

Cerita ini diambil dari sebuah buku karangan G. Francis (Gijsbert Francis a.ir) yang terbit pada tahun 1896, ditulis berdasarkan kisah nyata kehidupan seorang istri simpanan yang bernama Dasima, gadis dusun Kuripan, Bogor.

Ketika masa pendudukan kota Batavia oleh Belanda, muncul kehidupan para 'nyai', yakni para perempuan-perempuan pribumi yang hidup serumah bersama laki-laki Eropa berkedudukan tinggi.

Para perempuan ini akan dijadikan sebagai gundik atau wanita peliharaan. Mereka hidup layaknya seorang suami-istri, bahkan sampai mempunyai anak namun tidak terikat dengan status pernikahan.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 15 Februari 2022: Andin Makin Stres Dengar Kabar Reyna Meninggal Dunia

Nyai dasima bwIa menjadi nyai (perempuan yang dijadikan gundik tanpa dinikahi) atau istri simpanan seorang pria berkebangsaan Inggris bernama Edward William, salah satu orang kepercayaan Letnan Gubernur Sir Thomas Stamford Raffles pada zaman pemerintahan Hindia-Belanda.

Oleh sebab itu, akhirnya Nyai Dasima pindah ke Batavia. Lokasi cerita terjadi di sekitar Tangerang dan Batavia pada tahun 1813-1820-an.

Nyai Dasima adalah perempuan yang bahenol itu cantik sekali pada zamannya. Karena kecantikannya, tuan Edward terpikat dan berupaya dengan berbagai cara untuk mendapatkannya.

Dasima, wanita yang berasal dari dusun Kahuripan, letaknya di sebelah kanan desa Ciseeng, setelah menempuh perjalanan 10 kilometer dari Kawasan Parung, (dulu masuk wilayah) Bogor, (kini) Jawa Barat.

Halaman:

Editor: Noval Anwari Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah