Cegah Kelalaian Prokes saat Mudik Lebaran, Dishub Kota Bandung Siapkan Langkah Antisipasi

15 April 2022, 18:05 WIB
Ilustrasi. Terminal Bus. /Portal Bandung Timur/heriyanto/

GALAJABAR - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung mengantisipasi pengangkutan penumpang bus di luar terminal saat musim mudik lebaran tahun ini.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Keselamatan dan Ketertiban Transportasi Dishub Kota Bandung, Asep Kuswara mengatakan, untuk mencegah hal ini terjadi, pihaknya akan berkolaborasi dengan Polrestabes Bandung melakukan pemantauan di setiap titik pos.

"Semua bus yang menaikkan penumpang di luar terminal akan menyebabkan tidak terkontrolnya kelengkapan vaksinasi penumpang yang naik. Makanya kami berkolaborasi dengan kepolisian untuk memantau di pos-pos kalau seandainya ada penumpang yang naik di luar terminal," ujar Asep, dalam keterangan resminya, dikutip Galajabar, Jumat 15 April 2022.

Baca Juga: Seorang Anak di Rongga Bandung Barat Tertimbun Longsor, Tim SAR Lakukan Pencarian

Untuk kendaraan besar seperti cepat dan terbatas (patas), kata Asep, akan disediakan pos yang sudah dilengkapi kode peduli lindungi.

"Jadi, misalnya bus Budiman, itu ada pul naiknya di Cibiru, di sana kita lakukan pemantauan. Kami fokus pada dua hal, yaitu keselamatan dan kesehatan," terang Asep.

Ada dua lokasi yang akan dilakukan pengetatan pantauan, yakni di Cibiru dan Pasir Koja sebagai gerbang masuk dan keluar Kota Bandung.

Demi mengatasi penumpukan pemudik, Dishub Kota Bandung akan menyediakan 7.400 kursi. Jika dirata-ratakan, maka setiap bus dibatasi 50 penumpang.

Baca Juga: Sambut Lailatul Qadar dengan 7 Quotes Indah Ini, Cocok untuk Story Instagram 

"638 bus per hari kira-kira di dua terminal. Ini juga bukan berarti 600-an bus itu pergi semua tiap harinya karena kita kan mobile. Jadi, bukan semuanya dikerahkan sekaligus, tapi ada juga yang untuk cadangan," paparnya.

Asep mengungkapkan, mudik di masa pandemi ini akan lebih banyak prosedur yang harus dipenuhi selain laik jalan dan operasi.

Kelengkapan protokol kesehatan (prokes) tiap armada juga menjadi hal yang sangat diperhatikan dalam musim mudik nanti.

"Ketersediaan hand sanitizer di bus dan kondisi supir juga dipastikan negatif Covid-19. Mereka harus vaksin minimal dua dosis. Kalau bisa sudah booster," pungkasnya.***

Editor: Ziyan Muhammad Nasyith

Tags

Terkini

Terpopuler