Insiden Suporter Usai Piala Menpora 2021, Tak Ganggu Persiapan Liga 1

26 April 2021, 21:39 WIB
Inggahan Aqil Savik /instagram.com/aqil_savik/

GALAJABAR - Insiden yang melibatkan suporter Persija Jakarta dan Persib Bandung, usai final Piala Menpora 2021, diyakini Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali tidak akan memengaruhi persiapan Liga 1 dan Liga 2. Zainudin tetap optimistis liga yang sudah dirindukan publik sepak bola Indonesia bisa digelar.

Zainudin menilai suksesnya pelaksanaan Piala Menpora 2021, menjadi dasar penilaian positif untuk terbitnya izin dari pihak kepolisian. Sepanjang turnamen pramusim, dimana Persija Jakarta keluar sebagai juara, tidak ada masalah berarti yang mengganggu jalannya turnamen.

Baca Juga: Lautan Paling Berbahaya di Dunia Salah Satunya Ada di Indonesia!

Hanya saja Zainudin tetap berpesan agar masakah protokol kesehatan diperhatikan lebih serius. Terutama yang berkaitan dengan suporter. "Saya masih optimistis pelaksanaan kompetisi (Liga 1 dan Liga 2) musim 2021-2022 bisa dilakukan. Tetapi dengan protokol kesehatan yang lebih ketat, khususnya terkait suporter," ujar Zainudin dalam konferensi pers virtual dikutip Antara, Senin, 26 April 2021.

Penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 dalam ajang Piala Menpora, yang dijadikan Polri sebagai acuan penting untuk penerbitan izin keramaian liga, juga dianggap berhasil. Hal itu dibuktikan dari tidak adanya kasus penyebaran Covid-19 selama penyelenggaraan turnamen.

Baca Juga: Lantik Bupati Bandung dan Tasikmalaya, Ridwan Kamil Ingatkan Soal Integritas

Khusus untuk insiden suporter Persija dan Persib, yang diduga melanggar aturan setelah partai final Piala Menpora 2021, Minggu, 25 April 2021 malam, Zainudin Amali menilai hal itu tidak termasuk dalam penyelenggaran turnamen, karena terjadi setelah final Piala Menpora selesai digelar.

Seperti diketahui, sekelompok orang yang diyakini suporter Persija melakukan perayaan dengan jumlah besar di beberapa wilayah Jakarta, Minggu, 25 April 2021 malam, setelah Persija dipastikan menjadi juara Piala Menpora 2021.

Baca Juga: Regulator Tabung Gas Bocor, Rumah Makan Padang Kios Bubur di Cimahi Habis Terbakar

Perilaku tersebut tidak dibenarkan mengingat pemerintah Indonesia tengah menerapkan program pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro pada 20 April-3 Mei 2021.

Di Bandung, pendukung Persib yang takluk di partai pamungkas merusak kantor PT Persib Bandung Bermartabat dan melakukan razia (sweeping) terhadap kendaraan berplat B.

"Nasib kompetisi tentu harus dipisahkan dari insiden tersebut karena selama 35 hari Piala Menpora, suporter sudah mematuhi imbauan. Alhamdulillah selama 35 hari juga kami mengawal pelaksanaannya, alhamdulillah lancar, aman dan penerapan protokol kesehatan dijalani dengan disiplin," tutur Menpora.

Baca Juga: Ini Janji Prabowo Subianto untuk Putra-Putri Prajurit Hiu Kencana yang Gugur dalam KRI Nanggala 402

Zainudin Amali pun menyatakan siap untuk memberikan rekomendasi pelaksanaan Liga 1 dan 2 Indonesia 2021-2022 kepada Polri.

Namun sebelum itu, Menpora akan terlebih dahulu melakukan rapat koordinasi, termasuk dengan PSSI, PT Liga Indonesia Baru (LIB), Satgas Penanganan Covid-19, Kementerian Kesehatan dan Polri, untuk melihat apakah rancangan liga dari PSSI serta LIB sudah sesuai dengan standar kesehatan saat pandemi atau belum.

Baca Juga: Serem! Inilah 10 Tanda Wanita yang Ternyata Sudah Dinikahi oleh Jin, Kaum Hawa Perlu Tahu

Setelah semuanya dilakukan, termasuk penyerahan proposal permohonan izin keramaian dari LIB, barulah Polri membuat keputusan apakah memberikan izin keramaian liga atau tidak.

"Kalau diibaratkan ujian, maka kita lulus untuk pelaksanaan Piala Menpora 2021. Protokol kesehatan di Piala Menpora sudah diterapkan dengan sangat ketat dan itu akan menjadi dasar rekomendasi kami (Kemenpora) kepada Polri untuk mengeluarkan izin keramaian," tegas Zainudin.

Editor: Wahyu Budiantoro

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler