GALAJABAR -- Berdasarkan hasil pertemuan PSSI dan klub pada Jumat, 15 Januari 2021, kemungkinan besar Liga 1 2020 tidak akan dilanjutkan. Opsinya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) bakal menggulirkan kompetisi musim baru.
Soal ini, Persib meminta PSSI dan PT LIB secepatnya memutuskan masa depan sepak bola Indonesia. Sebab, kepastian tersebut dibutuhkan klub untuk menentukan langkah selanjutnya.
Aspirasi tersebut disampaikan Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) Teddy Tjahjono pada pertemuan tersebut. Menurut Teddy, Persib dan klub lainnya saat ini sangat membutuhkan pertandingan.
Soal ini, Persib meminta PSSI dan PT LIB secepatnya memutuskan masa depan sepak bola Indonesia. Sebab, kepastian tersebut dibutuhkan klub untuk menentukan langkah selanjutnya.
Aspirasi tersebut disampaikan Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) Teddy Tjahjono pada pertemuan tersebut. Menurut Teddy, Persib dan klub lainnya saat ini sangat membutuhkan pertandingan.
Baca Juga: Buaya Semakin Sering Masuk Perkampungan, BKSDA Ingatkan Warga Kotawaringin Timur agar Lebih Waspada
"Pertemuan tadi belum final. Baru meminta aspirasi dari setiap klub. Kami dari Persib, sangat mengerti situasi pandemi (Covid-19) saat ini. Tapi, sebagai klub profesional memang seharusnya kita berkompetisi," kata Teddy di laman resmi klub.
Ia merujuk pada kompetisi di negara lain yang masih dapat berjalan dengan pelaksanaan protokol kesehatan yang ketat. Menurut Teddy, hal tersebut tidak mustahil diterapkan di Indonesia.
"Di tengah pandemi, dalam situasi seperti ini negara lain juga sudah jalan (kompetisi)," ujarnya.
"Pertemuan tadi belum final. Baru meminta aspirasi dari setiap klub. Kami dari Persib, sangat mengerti situasi pandemi (Covid-19) saat ini. Tapi, sebagai klub profesional memang seharusnya kita berkompetisi," kata Teddy di laman resmi klub.
Ia merujuk pada kompetisi di negara lain yang masih dapat berjalan dengan pelaksanaan protokol kesehatan yang ketat. Menurut Teddy, hal tersebut tidak mustahil diterapkan di Indonesia.
"Di tengah pandemi, dalam situasi seperti ini negara lain juga sudah jalan (kompetisi)," ujarnya.
Baca Juga: Puluhan Korban Gempa di Sulawesi Barat Memilih Mengungsi ke Makassar
Teddy pun menyambut baik wacana penyelenggaraan kompetisi Liga 1 2021 pada bulan Maret mendatang. Pasalnya, sejak Maret 2020 seluruh tim hanya menunggu dalam ketidakpastian.
Namun, ia pun mengusulkan kompetisi liga dimulai pada bulan Agustus, mengikuti jadwal kompetisi di Eropa. Menurutnya, ini bisa menjadi solusi masalah tahunan yang selalu menghampiri sepakbola Indonesia.
"Kita semua ingin liga bergulir lagi. Namun, dengan situasi saat ini, kita ada opsi bisa mengikuti jadwal Eropa. Jika mengikuti Eropa, proses merekrut pemain asing menjadi sama dengan klub-klub lain di Eropa”, jelasnya.***
Teddy pun menyambut baik wacana penyelenggaraan kompetisi Liga 1 2021 pada bulan Maret mendatang. Pasalnya, sejak Maret 2020 seluruh tim hanya menunggu dalam ketidakpastian.
Namun, ia pun mengusulkan kompetisi liga dimulai pada bulan Agustus, mengikuti jadwal kompetisi di Eropa. Menurutnya, ini bisa menjadi solusi masalah tahunan yang selalu menghampiri sepakbola Indonesia.
"Kita semua ingin liga bergulir lagi. Namun, dengan situasi saat ini, kita ada opsi bisa mengikuti jadwal Eropa. Jika mengikuti Eropa, proses merekrut pemain asing menjadi sama dengan klub-klub lain di Eropa”, jelasnya.***