Kasus Covid-19 Masih Menghantui BRI Liga 1, Bagaimana Kelanjutan Kompetisi? Ini Penjelasan Sekjen PSSI

- 6 Februari 2022, 06:00 WIB
BRI Liga 1.
BRI Liga 1. /ligaindonesiabaru.com

"Sisanya saat ini sedang dalam masa pemulihan. Saya rasa pemain memiliki antibodi dan stamina yang tinggi. Jadi kalau pun kena Covid-19, tidak butuh waktu lama untuk recovery dan akhirnya diyatakan sembuh," ujar Sekjen PSSI, Yunus Nusi, dikutipdari situs resmi PSSI, Minggu 6 Februari 2022.

Baca Juga: Amazed! 10 Orang Artis yang Punya Hati Mulia Donorkan Organ Tubuhnya

Menurut Yunus, Ketua Umum PSSI dan semua Exco PSSI menyadari bahwa Covid-19 kini mulai menanjak lagi, khususnya di Pulau Jawa dan Bali.

"Setelah kami melakukan rapat melalui virtual zoom, akhirnya disepakati BRI Liga 1 terus dilanjutkan di Pulau Bali dengan berbagai pertimbangan," terang Yunus.

Pertimbangan itu antara lain terkait jadwal BRI Liga 1, FIFA, AFC, dan AFF, perjanjian dengan broadcaster, kontrak pemain, dan lain-lain.

Selain itu merujuk regulasi Liga 1 pada Ayat 5 : Jika ada pemain dan/atau ofisial yang tidak diizinkan untuk berpartisipasi dalam pertandingan karena kasus Covid-19 yang terkonfirmasi oleh Satuan Tugas Covid-19, klub diminta untuk mendatangkan bila ada pemain standby di kota domisili atau lainnya yang telah terdaftar dari 35 pemain yang didaftarkan.

Baca Juga: Gerindra Ngaku Jadi Faktor Keberhasilan Rezim Jokowi: Kami Bukan Hanya Pelengkap

Itu dilakukan untuk memastikan bahwa pelaksanaan pertandingan tetap dapat dijalankan sesuai jadwal. (prosedur pengesahan pemain tetap sama).

Sedangkan Ayat 6 : Untuk menghindari keraguan, keberadaan kasus covid-19 yang dikonfirmasi untuk Individu mana pun tidak akan berdampak pada penjadwalan Pertandingan.

Hanya individu tersebut yang tidak diizinkan bertanding dan mendapat penanganan Satgas Covid-19. Sedangkan pertandingan tetap dilaksanakan sesuai jadwal.

Halaman:

Editor: Ziyan Muhammad Nasyith


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah