Mengenal Badai Cytokine yang Hampir Membuat Deddy Corbuzier Meninggal Dunia

- 23 Agustus 2021, 18:49 WIB
Deddy Corbuzier Curhat Terkena Badai Sitokin Hingga Dua Minggu Menderita Sakit
Deddy Corbuzier Curhat Terkena Badai Sitokin Hingga Dua Minggu Menderita Sakit /Foto: Instagram/Tangkapan Layar @mastercorbuzier/

GALAJABAR– Nama Youtuber Deddy Corbuzier tengah ramai diperbincangkan, sebab dirinya mendadak muncul setelah dua pekan menghilang dari hadapan publik.

Sempat menyebut dan memutuskan akan gantung mik, Deddy kembali muncul melalui kanal Youtube Deddy Corbuzierl, yang mana merupakan saluran Youtube pribadinya.

Momen perdananya diisi dengan pernyataan sekaligus klarifikasi atas alasannya memilih vakum sementara dari dunia hiburan tanah air.

Baca Juga: Gelar Acara Musik di Masa PPKM-Level 4, Pemilik Kafe di Kota Cimahi Kena Denda Rp500 Ribu

Salah satu mentalis ini mengakui bahwa dirinya terpapar Covid-19 selama 14 hari tersebut.

Mulanya Deddy terindikasi positif Covid-19 tanpa gejala. Namun menurut  Deddy, dirinya hampir meninggal dunia karena diterpa Badai Cytokine (Sitokin) yang berdampak merusak 60 persen paru-parunya.

“Ketika dicek di CT Thorax sudah 60 persen (kerusakan paru-paru), dan keadaanya masuk ke dalam kondisi Badai Cytokine,” katanya dilansir melalui kanal Youtube Deddy Corbuzier, Minggu 22 Agustus 2021.

Baca Juga: Hebat! Dokter Satu Ini Buat Obat Covid-19 dengan Harga Murah dan Manfaat 10 Kali Lipat: Mohon Doa

Pria bernama lengkap Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo ini mengaku terkejut ketika dokter menyatakan dirinya terjebak dalam Badai Cytokine.

Sebab, komplikasi tersebut dapat menyebabkan kegagalan fungsi organ hingga kematian.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah