Rumah Yusuf Mansur Digeruduk Korban Investasi, 'Bos PayTren' Tersebut  Justru Pergi ke Yaman

GALAJABAR - Rumah Ustaz Yusuf Mansur di kawasan Cipondoh, Kota Tangerang, digeruduk puluhan orang yang mengaku sebagai korban investasi.

Mereka mendatangi rumah Ustaz Yusuf Mansur bersama Yayasan Jabal Nur, setidaknya ada 30 orang yang ikut datang ke rumah Yusuf Mansur.

Kuasa hukum dari perwakilan Yayasan Jabal Nur mengatakan telah dua kali mengundang Ustaz Yusuf Mansur untuk bertemu, namun ia tidak datang.

"Kami menuntut Yusuf Mansur kembalikan seluruh investasi Masjid Darussalam sekitar 250 orang itu, terdiri dari para jenderal, marbot masjid, itu yang kami perjuangkan," ujar salah seorang perwakilan Yayasan Jabal Nur, yang dilansir Galajabar dari kanal Youtube ARAH KEBENARAN, Selasa, 21 Juni 2022.

Baca Juga: Sudah 7 Jemaah Haji yang Meninggal di Tanah Suci, Jubir PPIH: Mereka yang Meninggal akan Dibadalhajikan

Sejak tahun 2010, para korban menunggu janji boss PayTren tersebut  untuk mengganti sejumlah uang investasi, namun tidak ada hasilnya.

Yusuf Mansur juga berkata telah mengembalikan uang investasi Rp23 miliar kepada para korban, namun korban tidak merasa menerima uang tersebut.

"Bahwa dia pernah mengembalikan investasi batu baru Rp23 miliar, pada siapa dia mengembalikan? Kalau itu ucapannya benar, mari kita bermubahala," ujar kuasa hukum Yayasan Jabal Nur.

Menurut, kuasa hukum Yayasan Jabal Nur, Ustaz Yusuf Mansur pernah mengatakan di siaran langsung TV jika uang investasi korban tak kunjung dibayar maka mereka boleh mendatangi rumahnya.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Selasa 21 Juni 2022: Elsa Rencanakan Sesuatu, Ajak Andin Jebak Ricky

Sayangnya, kedatangan puluhan korban ke rumah penceramah kondang ini sia-sia. Menurut perwakilan keluarga, Ustaz Yusuf Mansur tengah berada di Yaman.

Padahal kedatangan puluhan korban ke rumah Yusuf Mansur sudah direncanakan beberapa pekan yang lalu dan sudah diketahui Yusuf Mansur.

"Masalah enggak ada orangnya kami gak tahu, kami sudah rencanakan beberapa minggu yang lalu, kenapa tidak ada di tempat, kalau dia berani gak usah ninggalin rumah," tutur Kuasa hukum Yayasan Jabal Nur  dalam kanal YouTube ARAH KEBENARAN.

Dan pihak keluarga Yusuf Mansur  juga meminta para korban mengagendakan ulang kedatangannya ke rumah Yusuf Mansur sampai yang bersangkutan pulang ke Indonesia.***