Network
GALAJABAR - Fenomena alam yang langka sedang terjadi di angkasa. Dua planet dalam tata surya, Jupiter dan Saturnus saling berdekatan dalam suatu konjungsi agung.
Kedua planet terbesar itu begitu berdekatan sehingga tampak sebagai objek tunggal dengan mata telanjang dalam peristiwa yang terjadi hanya sekali setiap 20 tahun.
Dan yang membuatnya makin istimewa, tahun ini adalah pertemuan terdekat sejak tahun 1623 dengan jarak hanya 0,1 derajat. Di Indonesia, pertemuan Jupiter dan Saturnus yang terdekat terjadi Selasa (22/12/2020) dini hari tadi.
Baca Juga: Arsenal vs Chelsea, Chilwell Terancam Absen di Boxing Day
Dikutip dari The Sun, Kedua planet itu bergerak begitu dekat sehingga kecerahannya menyatu menjadi satu cahaya terang.
Pada titik konvergensi, Jupiter dan Saturnus tampak hanya terpisah sepersepuluh derajat. Pada kenyataannya, tentu saja keduanya tetap terpisah ratusan juta mil.
“Jupiter yang lebih terang dan lebih besar, secara bertahap mendekati Saturnus di langit selama berminggu-minggu saat kedua planet itu mengelilingi matahari, masing-masing di jalurnya sendiri,” kata Henry Throop, seorang astronom di National Aeronautics dan Markas besar Administrasi Antariksa di Washington.
Baca Juga: Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Albert: Tak Masalah Liga 1 Tanpa Penonton
"Dari sudut pandang kami, kami bisa melihat Jupiter di jalur dalam, mendekati Saturnus sepanjang bulan dan akhirnya menyusulnya pada 21 Desember,” kata Throop.
