Network
GALAJABAR - Hubungan Arab Saudi dan Rusia semakin hangat. Diketahui kedua negara tersebut kali ini akan bekerja sama dalam sektor antariksa.
Rusia sedang melatih kosmonot Arab Saudi karena kedua negara sedang mempersiapkan misi luar angkasa untuk berawak bersama.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Perdana Menteri Rusia, Alexander Novak seperti dikutip dalam pernyataan pemerintah Arab Saudi.
Baca Juga: Gercep Menuju 2024, DPC PDIP Kabupaten Bandung Barat Kuatkan Grassroot hingga ke Anak Ranting
Diketahui sebelumnya, Rusia dan Arab adalah dua negara yang sama-sama pengekspor minyak utama. Kerja sama di pasar energi sebagai bagian dari kesepakatan produksi minyak telah menjadi inti hubungan mereka selama ini.
Oleh karena itu, Arab Saudi dan Rusia ingin mempertahankan kerja samanya saat ini dan merambah ke sektor baru.
"Berbicara tentang pekerjaan kedua negara pada penggunaan bersama luar angkasa, Alexander Novak mengatakan pekerjaan yang sedang berjalan tersebut menjanjikan," kata pemerintah Arab Saudi, dikutip Galajabar dari Reuters.
Baca Juga: Data Bocor Diduga Termasuk Milik TNI-Polri, Dewas BPJS Sebut Bisa Pengaruhi Kemanan Nasional
"Khususnya pada pelatihan kosmonot dan pengembangan misi ruang angkasa berawak bersama," tambahnya.
Rusia siap untuk mulai membangun stasiun antariksa sendiri dengan tujuan meluncurkannya ke orbit pada tahun 2030.
Namun hal itu dilakukan jika Presiden Vladimir Putin memberikan izinnya.
"Jika Presiden Vladimir Putin memberikan izin," kata Badan Antariksa Roscosmos pada bulan April.
Baca Juga: BTS Butter Pecahkan Lima Rekor Dunia, Salah Satunya Penonton Terbanyak
Proyek ini akan menandai babak baru untuk eksplorasi ruang angkasa Rusia dan mengakhiri lebih dari dua dekade kerja sama erat dengan Amerika Serikat di atas Stasiun Luar Angkasa Internasional yang menua. (Penulis: Annisa Nur Fadillah)***
