GALAJABAR - Provinsi Sichuan, China barat daya, diguyur hujan lebat, Sabtu 7 Agustus 2021 hingga mengakibatkan kerugian ekonomi sebesar 250 juta yuan (Rp553 miliar).
demikian menurut laporan penyiar pemerintah China, CCTV, akibat hujan yang terjadi mulai pukul 1 siang waktu setempat, 45 rumah ambruk dan 118 rusak berat.
Dilansirkan Antara dari Reuters, China biasanya mengalami curah hujan tertinggi di musim panas. Namun para ahli China baru-baru ini telah memperingatkan bahwa cuaca ekstrem dapat menyebabkan bahaya.
Baca Juga: Rincian Harga Emas Pegadaian Hari Ini 9 Agustus 2021: Antam dan UBS Stabil dan Masih Murah
Bulan lalu, provinsi Henan tengah juga dilanda badai hebat, dengan ibu kota provinsi Zhengzhou mengalami hujan setara dengan satu tahun hanya dalam tiga hari.***