Anggota DPR RI Diah Nurwitasari Latih 100 Guru SMA dalam Penyusunan Karya Tulis Ilmiah

16 Juni 2022, 19:36 WIB
Anggota DPR RI Fraksi PKS, Diah Nurwitasari. /Istimewa/

GALAJABAR - Sekitar 100 guru SLTA dan Sederajat se-Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat mengikuti Pelatihan Penyusunan Karya Tulis Ilmiah (KTI) di Hotel Grand Sunshine, Soreang, Kamis 16 Juni 2022.

Kegiatan yang digelar anggota Komisi VII DPR RI, Diah Nurwitasari itu, mengambil tema besar "Berbakti Untuk Negeri" dengan didukung penuh oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Tak kurang dari 100 peserta dari berbagai sekolah menghadiri acara pelatihan yang dilakukan selama sehari penuh ini baik kalangan guru maupun kepala sekolah.

Baca Juga: Tantangan Berat Menanti Ketum KONI Jabar Baru, Target Membawa Hattrick Juara PON

Sebagai keynote speaker, Diah Nurwitasari menyampaikan bahwa menulis dan membaca merupakan kemampuan manusia yang dewasa ini makin tergerus zaman,

“Dulu perempuan kalau mau masak yang dia cari adalah buku resep, sekarang kalau cari resep masakan yang dicari adalah video tutorial," kata Diah Nurwitasari.

Menurut anggota dewan dari fraksi PKS itu, tulisan akan melahirkan jejak sejarah yang panjang. Karena, kalau sekadar ucapan bisa jadi sehari dua hari atau dalam hitungan tahun mungkin sudah dilupakan.

"Lihat saja tulisan di prasasti walaupun sudah berumur ratusan bahkan ribuan tahun, mampu mengungkap pengetahuan yang sebelumnya tidak terungkap," terang Diah menegaskan pentingnya budaya menulis.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Hoodie Brand Lokal  Pria yang Keren dan Pas Banget Buat Daily Outfit Kamu

Diah kemudian mengungkapkan harapannya, bahwa dengan menulis adalah cara kita mewariskan ilmu pengetahuan dan gagasan kepada generasi mendatang.

"Bisa jadi gagasan yang kita tulis saat ini tidak dimengerti dan tidak bisa diterapkan sekarang, tapi mampu dipahami dan dimanfaatkan oleh generasi jauh setelah kita," ungkap Diah.

Acara ini pun dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti Kepala Pusat Riset Teknologi Pertambangan BRIN, Anggoro Tri Mursito, Perwakilan KCD Wilayah 8 Kabupaten Bandung dan Sumedang, Ajat Sudrajat, dan perwakilan tokoh masyarakat Kabupaten Bandung, Gun Gun Gunawan.

Adapun narasumber utama pelatihan ini adalah Peneliti Pusat Riset Mikrobiologi Terapan BRIN, yaitu Dede Heri Yuli Yanto, seorang peneliti muda yang menuntaskan studi S2 dan S3 di Jepang.***

Editor: Ziyan Muhammad Nasyith

Tags

Terkini

Terpopuler