Harapan Pengelola Wisata Sirna, Libur Tahun Baru Tak Mendongkrak Kunjungan Wisatawan

- 3 Januari 2021, 19:48 WIB
Wisatawan yang akan masuk ke objek wisata Farmhouse Lembang diminta menunjukan surat keterangan rapid test antigen, Kamis 31 Desember 2020.
Wisatawan yang akan masuk ke objek wisata Farmhouse Lembang diminta menunjukan surat keterangan rapid test antigen, Kamis 31 Desember 2020. /Dicky Mawardi/Galajabar/

GALAJABAR - Harapan pengelola objek wisata di Lembang, Kabupaten Bandung Barat di penghujung tahun ada peningkatan kunjungan wisatawan sirna sudah.

Hari terakhir libur Tahun Baru, Minggu 3 Januari 2021 jumlah wisatawan yang berkunjung ke Lembang masih sepi, sama seperti hari sebelumnya.

"Kunjungan wisatawan pada libur Tahun Baru sekarang turun 80 persen dibandingkan tahun lalu," kata Public Relation Perisai Group, Intania Setiati di Lembang melalui pesan whatshapp.

Baca Juga: Lirik Lagu Januari Milik Glenn Fredly Cocok Buat yang Lagi Galau

Perisai Grup merupakan pengelola
empat objek wisata yakni Floating Market, Farmhouse, The Great Asia Afrika dan De Ranch.

Penurunan tajam wisatawan yang berlibur ke Lembang di saat libur panjang
baru pertama kali terjadi. Libur akhir tahun kali ini sangatlah berbeda karena bersamaan dengan terjadinya peningkatan kasus Covid-19.

Bakal terjadinya penurunan kunjungan wisatawan sudah terlihat sejak hari pertama cuti bersama, Kamis 31 Desember 2020.

Baca Juga: Di Jalur Kamojang, Sebelum Melintas di Jalan Menurun Rem Sepeda Motor Disiram Air

Biasanya setiap libur panjang antrean kendaraan dari arah Kota Bandung menuju Lembang sudah mengular sejak dari Ledeng.

Namun kini, situasi di tengah pandemi Covid-19 sangat jauh berbeda. Lalu lintas jauh lebih sepi. Kini, waktu tempuh dari Kota Bandung dalam suasana libur panjang cukup di tempuh setengah jam.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x