Menurutnya, jumlah tersebut meningkat dari tahun sebelumnya, dimana hanya 81 instansi yang mendapatkan kategori sangat baik dan baik.
Agus juga menyatakan, pihaknya akan tetap konsisten mempercepat implementasi sistem merit, melalui penguatan pengawasan, asistensi,
Kolaborasi serta kerjasama dengan lebih banyak instansi pemerintah, demi mendorong perbaikan manajemen ASN secara berkelanjutan.
“Hadirnya Anugrah Meritokrasi ini juga diharapkan dapat memotivasi lebih banyak instansi pemerintah untuk berkomitmen menerapkan sistem merit dengan lebih baik lagi,” harapnya.
Baca Juga: PPKM Level 3 Batal ! Ini Aturan Lengkap yang Berlaku Saat Natal dan Tahun Baru
Sedangkan Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin dalam sambutannya menyebutkan, digelarnya Anugrah Meritokrasi menjadi bukti konsistensi penegakan atas pengawasan meritokrasi di instansi pemerintah, sesuai amanat Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN.
Dirinya meyakini, hal tersebut dapat mengakselerasi tercapainya reformasi ASN Indonesia yang merupakan prasyarat mutlak untuk mencapai reformasi birokrasi.
“Kami juga turut mendorong penerapan sistem merit secara konsisten, mulai dari sistem rekrutmen ASN, penggajian dan reward, pengukuran kinerja, promosi jabatan, hingga pengawasan, dalam rangka akselerasi dan optimalisasi penerapan sistem merit,” tukasnya.***