Network
GALAJABAR - Menjelang tibanya Pilkada Jabar 2024 mendatang, sejumlah lembaga survei mulai menghitung peluang masing-masing kandidat calon gubernur atau calon wakil gubernur.
Termasuk di Jawa Barat atau Jabar, survei pun mulai dilakukan jelang Pilkada Jabar 2024 mendatang. Terbaru, yakni survai yang digelar Lembaga Survei Citra Survei Indonesia (CSI) bekerjasama dengan Pusat Kajian Komunikasi Politik Indonesia (PKKPI).
Baca Juga: Kalender RAMADHAN 2023 BEKASI, DEPOK, BOGOR: Imsakiyah dan Jam Buka Puasa
Baca Juga: Kapan Puasa 1 RAMADHAN 2023 di Arab Saudi dan 17 Negara Timur Tengah Lainnya?
Dari hasil survei yang dilakukan CSI, nama Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ono Surono masuk dalam survei potensial Pilkada Jabar 2024 mengalahkan sejumlah nama lainnya.
Dari hasil survei yang dirilis Selasa, 21 Maret 2023, Ono Surono meraih elektabilitas 17,3 persen di Jawa Barat. Raihan tersebut bahkan jauh mengalahkan elektabilitas Wagub Jabar petahana, Uu Ruzhanul Ulum.
"Posisi Ono Surono tertinggi elektabilitasnya dalam Pilgub Jabar 2024," begitu disampaikan Direktur Strategi Citra Survei Indonesia (CSI), Hermana, kepada awak media, Selasa, 21 Maret 2023.
"Raihan elektabilitas itu bila petahana Gubernur Jabar Ridwan Kamil tidak maju kembali," kata Hermana.
Baca Juga: Aturan JAM KERJA ASN di Bulan Ramadhan 2023, RESMI dari Kemenpan RB
Iwan Bule
Dalam survei CSI, muncul sejumlah nama besar lainnya seperti Dedi Mulyadi dan eks Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule.
Dalam survei CSI, Dedi Mulyadi yang pernah dua periode menjadi Bupati Purwakarta ini meraih 11,1 persen. Sementara Iwan Bule meraih elektabilitas sebesar 10,6 persen.
Sementara nama-nama lainnya juga muncul dalam survei yang dilakukan CSI. Mulai dari Uu Ruzhanul Ulum, Saan Mustopa, Bima Arya, Taufik Hidayat dan Cellica Nurrachdiana. Mereka masuk dalam bursa survei namun dengan persentase di bawah 10 persen.
Baca Juga: JADWAL Sahur RAMADHAN 2023 BANDUNG Raya dan Sekitarnya, Lengkap Jam Buka Puasa
Baca Juga: SIDANG ISBAT 2023, Live Streaming Penentuan 1 Ramadhan 1444 Hijriah
"Memang dari survei kami petahana Gubernur Jabar Ridwan Kamil (RK) masih unggul secara potensi jika akan jadi gubernur lagi dua periode. Karena bila RK maju capres ektabilitasnya masih stagnan dan kurang mendongkrak," jelas Hermana.
Hermana menuturkan, pengumpulan survei data dilakukan sejak 27 Februari - 9 Maret 2023 di Jawa Barat dengan menggunakan Metode multistage random sampling, wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner.
Survei menyasar respondens sebanyak 1.200 dengan menggunakan kuesioner dilengkapi riset kualitatif dengan Margin oferror ± 2.8 persen.***
