Pascagempa Sumedang Bey Machmudin Pastikan Semua Warga yang Terdampak akan Terpenuhi Kebutuhannya

- 2 Januari 2024, 13:42 WIB
Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin melakukan peninjauan pascagempa Sumedang
Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin melakukan peninjauan pascagempa Sumedang /Jabar.go.id/

Baca Juga: Sepanjang Tahun 2023 Tercatat 1.155 Gempa Bumi Terjadi di Jawa Barat

Gempa yang mengguncang Sumedang pada 31 Desember 2023 telah terjadi sebanyak lima kali. Namun setelah gempa yang ketiga atau puncaknya (magnitudo 4,8), guncangan gempa berangsur mengecil yakni berada di kekuatan magnitudo 2.

"Sebetulnya kemarin terjadi 5 kali gempa di Sumedang, namun setelah gempa yang ketiga kekuatannya semakin rendah yaitu sekitar 2 magnitudo, tentunya kita berharap tidak terjadi lagi gempa susulan," harap Bey.

Akibat gempa tersebut, tercatat 138 rumah rusak ringan, 110 rusak berat, dan 456 warga mengungsi. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun 11 orang mengalami luka ringan, 2 orang di antaranya dirawat di RSUD Sumedang dan RS Santosa Bandung.

"Tadi menurut laporan terdapat 138 rumah rusak ringan, 110 rusak berat, dan 456 pengungsi. Korban jiwa tidak ada, hanya luka ringan 11 orang dan 2 orang di antaranya dirawat di RSUD Sumedang dan Santosa Bandung, sisanya sudah pulang ke rumah masing-masing," tutur Bey.

Setelah meninjau kondisi di RSUD Sumedang, Bey kemudian meninjau kondisi permukimam warga yang terdampak gempa cukup parah, tepatnya di Perum Babakan Hurip Kelurahan Kotakaler Kecamatan Sumedang Utara. Bey juga menyapa sejumlah warga yang sedang mengungsi di sejumlah tenda darurat. 

Baca Juga: Meski Terowongan Tol Cisumdawu Retak Akibat Gempa Sumedang, Tidak Ada Rekayasa Lalu intas

Bey memastikan kondisi mereka aman dan terpenuhi segala kebutuhan logistikanya. Bey kemudian menyerahkan bantuan secara simbolis berupa dana kebencanaan, makanan dan obat-obatan kepada Penjabat Bupati Sumedang Herman Suryatman.

"Kami akan terus memantau dan berharap masyarakat mematuhi petunjuk petugas di lapangan," ujar Bey.

Sementara iyu terkait terowongan kembar tol Cisumdawu yang mengalami keretakan, Bey mengatakan sudah menyampaikannya kepada Kementerian PUPR. Tidak ada penutupan ruas tol Cisumdawu selama tim dari PUPR memeriksa kondisi terowongan tersebut.

Halaman:

Editor: Lina Lutan

Sumber: jabar.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah