Panpel Dituntut Konsekuen Soal Pelaksanaan Prokes saat Piala Menpora 2021

25 Februari 2021, 20:28 WIB
Ketua Satgas Covid-19 IDI, Prof Zubairi Djoerban jelaskan soal gejala baru Covid-19. /Instagram.com/@profesorzubairi/

 

GALAJABAR - Gelaran turnamen pramusim Piala Menpora 2021 bisa berperan tinggi dalam penyebaran Covid-19, jika protokol kesehatan (prokes) tidak dilaksanakan secara ketat. Oleh sebab itu panitia pelaksana turnamen dituntut konsekuen dalam melaksanakan prokes selama turnamen berlangsung.

Perihal tuntutan konsekuen dalam menjalankan prokes sesuai dengan rencana yang telah disusun disampaikan Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Zubairi Djoerban.

Baca Juga: Tom Holland Mengonfirmasi Judul Spider-Man 3 No Way Home Secara Final

"Kadang-kadang rencana dan kenyataan bisa berbeda," ujar Zubairi seperti dikutip Antara, Kamis, 25 Februari 2021.

Zubairi yang juga Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini menyarankan prokes harus dilaksanakan secara ketat. Bahkan jika dilaksanakan berlebihan menurutnya lebih baik lagi agar pencegahan penyebaran Covid-19 bisa maksimal.

Penyebaran virus SARS-CoV-2 dapat menyebar pada pesepak bola dan orang di sekitar seandainya dalam pelaksanaannya nanti lengah dalam pengawasannya.

Baca Juga: Film Animasi Terbaru dari Disney, Luca: Ungkap Rahasia Monster Bawah Laut dari Dunia Lain

"Pelaksanaan protokol dengan sedikit berlebihan lebih baik daripada terlalu longgar. Misalnya tertular, kan, sebagian tanpa gejala dan justru itu berbahaya, karena bisa menjadi sumber penularan," tutur dokter spesialis penyakit dalam itu.

Zubairi mencontohkan soal konsekuen pelaksanaan prokes dalam kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa dan Bali. Dalam PPKM pelaksanaannag baik di atas kertas, tetapi tidak dilaksanakan semestinya di tingkat wilayah.

Apa yang terjadi di PPKM soal prokes tersebut diharapkan Zubairi tidak terjadi dalam pelaksanaan Piala Menpora 2021.

Baca Juga: Sukses dalam Drama 'Sweet Home' , Park Gyu Young Akan Membintangi Drama Baru Lagi Dalam Waktu Dekat

Menurut Zubairi, panpel Piala Menpora 2021 bisa mencontoh pelaksanaan turnamen tenis Grand Slam Australia Terbuka di Melbourne pada 8 hingga 21 Februari 2021 lalu.

"Di Australia itu, saat ada pegawai hotel positif Covid-19, semua atlet dites dan dikarantina," ujar penemu pertama kasus AIDS di Indonesia itu.

Sementara Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali menyatakan Piala Menpora 2021 sudah disiapkan sedemikian rupa oleh PSSI dan PT Liga Indonesia Baru agar berjalan sesuai protokol kesehatan Covid-19.

Baca Juga: Lee Je Hoon Akan Bermain Drama Korea Balas Dendam Terbaru “Taxi Drivers”

"Itu (Piala Menpora 2021) sudah ditata sedemikian rupa. Kalau di dalam lapangan, tak ada masalah dengan protokol kesehatan karena maksimal ada 299 orang di stadion. Penonton juga tidak boleh mengadakan nonton bareng (nobar). Tidak perlu terlalu khawatir," kata Menpora.

Turnamen pramusim Piala Menpora 2021 akan digelar pada 20 Maret-25 April 2021. Ada empat daerah yang menjadi tuan rumah penyisihan grup, yaitu Bandung, Sleman, Solo dan Malang.

Editor: Wahyu Budiantoro

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler