Panpel Dituntut Konsekuen Soal Pelaksanaan Prokes saat Piala Menpora 2021

- 25 Februari 2021, 20:28 WIB
Ketua Satgas Covid-19 IDI, Prof Zubairi Djoerban jelaskan soal gejala baru Covid-19.
Ketua Satgas Covid-19 IDI, Prof Zubairi Djoerban jelaskan soal gejala baru Covid-19. /Instagram.com/@profesorzubairi/

Apa yang terjadi di PPKM soal prokes tersebut diharapkan Zubairi tidak terjadi dalam pelaksanaan Piala Menpora 2021.

Baca Juga: Sukses dalam Drama 'Sweet Home' , Park Gyu Young Akan Membintangi Drama Baru Lagi Dalam Waktu Dekat

Menurut Zubairi, panpel Piala Menpora 2021 bisa mencontoh pelaksanaan turnamen tenis Grand Slam Australia Terbuka di Melbourne pada 8 hingga 21 Februari 2021 lalu.

"Di Australia itu, saat ada pegawai hotel positif Covid-19, semua atlet dites dan dikarantina," ujar penemu pertama kasus AIDS di Indonesia itu.

Sementara Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali menyatakan Piala Menpora 2021 sudah disiapkan sedemikian rupa oleh PSSI dan PT Liga Indonesia Baru agar berjalan sesuai protokol kesehatan Covid-19.

Baca Juga: Lee Je Hoon Akan Bermain Drama Korea Balas Dendam Terbaru “Taxi Drivers”

"Itu (Piala Menpora 2021) sudah ditata sedemikian rupa. Kalau di dalam lapangan, tak ada masalah dengan protokol kesehatan karena maksimal ada 299 orang di stadion. Penonton juga tidak boleh mengadakan nonton bareng (nobar). Tidak perlu terlalu khawatir," kata Menpora.

Turnamen pramusim Piala Menpora 2021 akan digelar pada 20 Maret-25 April 2021. Ada empat daerah yang menjadi tuan rumah penyisihan grup, yaitu Bandung, Sleman, Solo dan Malang.

Halaman:

Editor: Wahyu Budiantoro

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah