Network
Hal itu disampaikan Mochamad Iriawan setelah melakukan rapat koordinasi dengan PT LIB dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali di Jakarta, Senin 6 Desember 2021 siang.
Menurutnya, pada babak 8 besar Liga 2 nanti pihaknya tidak akan menjual tiket untuk umum, sebab uji coba pertandingan dengan penonton ini baru pertama kali diterapkan.
Baca Juga: Hengki Kurniawan Sidak Proyek Perbaikan Jalan Utama Kompleks Permata
Sebagai gantinya, Mochamad Iriawan menyebut bahwa pihaknya akan mengundang perwakilan suporter dari beberapa klub yang lolos ke babak 8 besar Liga 2 untuk masuk ke stadion.
"Ini baru perencanaan, tidak dijual kepada umum. Kami berencana mengundang perwakilan suporter dari beberapa klub untuk masuk ke stadion, tetapi dibatasi," kata Mochamad Iriawan dalam jumpa pers virtual, dikutip galajabar dari Antara, Senin 6 Desember 2021.
Mochammad Iriawan kemudian menjelaskan soal aturan yang menyebutkan pertandingan boleh dihadiri penonton dengan jumlah maksimal 5000 orang.
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 6 Desember 2021: Al Mulai Percaya Lagi pada Irvan karena Sudah Menolong Andin
Akan tetapi, pada babak 8 Besar Liga 2 itu, ia memastikan tidak akan langsung mengundang 5000 penonton, sebab menurutnya jumlah tersebut terlalu banyak.
"Menurut aturan, maksimal penonton 5000 orang dari kapasitas stadion, tetapi nanti tahap awal tidak sebanyak itu," terangnya.
Seperti diketahui, PSSI dan PT LIB memutuskan bahwa babak 8 besar Liga 2 musim ini dipastikan digelar di kawasan Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek).
Baca Juga: Jokowi Minta Kapolda-Kapolres yang Tak Bisa Jaga Investasi Dicopot: Investasi Sudah Ada, Harus Dijaga
Dua stadion yang dipilih untuk menggelar babak 8 Besar Liga 2 tersebut antara lain Stadion Pakansari, Bogor dan Stadion Wibawa Mukti, Cikarang.
Babak 8 besar Liga 2 ini pun dibagi menjadi dua grup antara lain Grup X dan Grup Y.
Grup X dihuni oleh Sriwijaya FC, RANS Cilegon, Persis Solo dan Persiba Balikpapan.
Baca Juga: Flyover Simpang Padalarang Belum Mampu Mengurai Kemacetan, Kondisinya Malah Bertambah Parah
