Jokowi Minta Kapolda-Kapolres yang Tak Bisa Jaga Investasi Dicopot: Investasi Sudah Ada, Harus Dijaga

- 6 Desember 2021, 16:00 WIB
Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi. /Instagram @jokowi

GALAJABAR - Pemerintah menargetkan jumlah investasi sebesar Rp 1.200 triliun pada tahun 2022, seiring laju Covid-19 sudah dapat dikendalikan dan perekonomian mulai menunjukkan tren kenaikan.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menuturkan bahwa motor penggerak ekonomi bukanlah Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang hanya memengaruhi 15 persen dari partumbuhan ekonomi, sementara investasi 85 persen.

Oleh sebab itu, presiden menitipkan pesan kepada seluruh jajaran Polri dari tingkat pusat hingga daerah untuk bisa mengawal serta menjaga investor. Sehingga investasi negara yang ditargetkan betul-betul dapat terealisasi.

Jokowi menegaskan, bila ada jajaran Polri yang tidak bisa menjaga investasi, lebih baik diganti.

Hal tersebut disampaikan Jokowi saat memberi pengarahan di Apel Kasatwil Polri, Bali pada Jumat, 3 Desember 2021.

Baca Juga: Mensos Risma Paksa Tunarungu Bicara, Dokter Spesialis THT: Itu Bisa Buat Anak Drop, Bukan Motivasi

“Harus dijaga. Investasi yang sudah ada, investasi yang baru berproses maupun investasi yang baru datang. Saya sudah titip ke Kapolri, Kapolda yang tidak bisa menjaga (investasi). Maaf, saya memang gak bisa ngomong keras. Gak bisa dia, ganti,” ujarnya.

Selain investasi, Jokowi juga menitipkan agar Polri bisa mengawal Indonesia yang dipercaya menjadi Presidensi G20.

Agar jangan sampai terjadi letupan-letupan sekecil apa pun yang berkaitan dengan Presidensi G20 Indonesia.

Halaman:

Editor: Noval Anwari Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah