Colek PSSI, Prilly Latuconsina: Jangan Matikan Mimpi Pemain Indonesia Demi Kepentingan Pribadi!

- 7 Maret 2022, 12:57 WIB
Prilly Latuconsina geram Persikota Dikerjai wasit/Instagram Prilly Latuconsina /
Prilly Latuconsina geram Persikota Dikerjai wasit/Instagram Prilly Latuconsina / /
GALAJABAR- Babak 16 Besar Liga 3 antara Persikota Tangerang vs Farmel FC diwarnai berbagai keputusan aneh wasit.

Hal itu tak hanya menyebabkan Persikota Tangerang mengalami kekalahan, tetapi juga membuat para pemain 'Bayi Ajaib' terlibat keributan dengan punggawa Farmel FC.

Pemilik Persikota Tangerang, Prilly Latuconsina pun buka suara mengenai berbagai keputusan aneh wasit yang sangat merugikan klubnya tersebut.

Baca Juga: Mulai Senyuman Sampai Bokong! Nilai Asuransi 9 Artis Dunia Ini Bisa Bikin Tepuk Jidat

Ia menilai bahwa wasit yang bertugas di laga Persikota Tangerang vs Farmel FC itu sangat menyedihkan, sebab banyak membuat keputusan yang aneh.

"Itu menyedihkan sekaligus menyedihkan. Terlalu banyak keputusan yang meragukan telah dibuat terhadap kita," kata Prilly Latuconsina, dikutip Galamedia dari akun Instagram @prillylatuconsina, Senin 7 Maret 2022.

Prilly Latuconsina mengatakan bahwa dirinya akan sangat senang guna membantu meningkatkan industri sepakbola Indonesia.

Baca Juga: Jokowi Buka Suara Soal Pemilu 2024, Rocky Gerung: Ucapan Mendua Itu, Mendekati Man of Contradiction

Namun Prilly Latuconsina dibuat bingung lantaran masih banyaknya laga di kompetisi sepakbola Indonesia yang penuh kejanggalan hingga saat ini.

"Saya akan senang membantu untuk meningkatkan industri sepak bola Indonesia di tempat pertama. Tapi bagaimana saya bisa membantu? Ini terlalu menyedihkan untuk menjadi kenyataan," terangnya.

Artis yang tenar karena sinetron Ganteng-Ganteng Serigala (GGS) itu pun sampai mencolek PSSI untuk meluapkan kekesalannya atas keputusan aneh wasit yang merugikan Persikota Tangerang itu.

Baca Juga: Persikota Dikerjai Wasit, Prilly Latuconsina: Bukti Nyata Sepak Bola Indonesia Masih Mengecewakan!

Prilly Latuconsina dengan tegas meminta PSSI untuk tidak menjalankan roda kompetisi berdasarkan kepentingan pribadi.

Karena menurutnya, kepentingan pribadi hanya akan mematikan mimpi para pemain sepakbola masa depan Indonesia.

"Tolong jangan matikan mimpi pemain dan anak kebanggaan Indonesia dalam memajukan sepak bola demi kepentingan pribadi. @pssi," tegasnya.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah