Vanessa Angel Tewas dalam Kecelakaan, 4 Penyebab Kecelakaan Tunggal di Jalan Tol yang Perlu Diantisipasi

5 November 2021, 08:35 WIB
Polisi memeriksa mobil Pajero Sport Vanessa ANgel yang hancur akibat kecelakaan di jalan tol Jombang, Kamis 2 November2021. /Tangkapan layar YouTube/Fitra Eri/

GALAJABAR - Kabar duka kembali menghampiri dunia hiburan Tanah Air, kabarnya pasangan selebritis, Vanessa Angel dan Febri Diansyah atau yang akrab disapa Bibi tersebut tewas sesaat terjadi kecelakaan pada Kamis, 4 November 2021.

Kronologi kecelakaan bermula saat mobil Pajero Sport berwarna putih nomor polisi B1284 BJU melaju dari arah Jakarta menuju Surabaya. Pada pukul 12.36 WIB ketika sampai di KM 672+400A, mobil mengalami kecelakaan tunggal.

Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab kecelakaan tunggal di jalan tol, salah satunya kondisi sopir yang mengantuk .

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 5 November 2021: Tidak Puas, Elsa Jadi Sasaran Balas Dendam Irvan

Selain itu, ada beberapa penyebab kecelakaan tunggal di jalan tol yang perlu diwaspadai. Berikut beberapa penyebab kecelakaan tunggal di jalan tol yang Galamedia rangkum dari berbagai sumber:

1 Faktor Kelalaian Pengguna Jalan

Faktor ini merupakan faktor yang paling dominan dalam kecelakaan. Hampir semua kejadian kecelakaan didahului dengan pelanggaran terhadap Peraturan lalu lintas.

Pelanggaran dapat terjadi karena sengaja melanggar, ketidaktahuan terhadap arti aturan yang berlaku ataupun tidak melihat ketentuan yang diberlakukan atau pula pura-pura tidak tahu.

Baca Juga: Perpanjang Rekor Tak Terkalahkan, Persib Kembali ke Puncak Klasemen Sementara BRI Liga 1

Selain itu manusia sebagai pengguna jalan raya sering sekali lalai bahkan ugal ugalan dalam mengendarai kendaraan, tidak sedikit angka kecelakaan lalu lintas diakibatkan karena membawa kendaraan di bawah pengaruh minuman keras, mengantuk karena mengemudi yang sudah melewati ambang batas mengemudi ( Maksimal 8 jam diselingi dengan istirahat),

2 Faktor kendaraan

Faktor kendaraan yang paling sering adalah kelalaian perawatan yang dilakukan terhadap kendaraan. Contoh nya seperti rem blong, setir macet, dll.

Untuk mengurangi faktor kendaraan perawatan dan perbaikan kendaraan diperlukan, disamping itu adanya kewajiban untuk melakukan pengujian kendaraan bermotor secara reguler.

Baca Juga: VIRAL! Lembang Park and Zoo Diterjang Banjir, Benarkah Sedemikian Parah? Ini Penjelasan Pengelola

3 Faktor jalan

Faktor jalan terkait dengan kecepatan, rencana jalan, geometrik jalan, pagar pengaman di daerah pegunungan, ada tidaknya median jalan, jarak pandang dan kondisi permukaan jalan.

Jalan yang rusak/berlobang sangat membahayakan pemakai jalan terutama bagi pemakai sepeda dan sepeda terbang

4 Faktor Kondisi Lingkungan

Hari hujan juga mempengaruhi unjuk kerja kendaraan seperti jarak pengereman menjadi lebih jauh, jalan menjadi lebih licin, jarak pandang juga terpengaruh karena penghapus kaca tidak bisa bekerja secara sempurna atau lebatnya hujan mengakibatkan jarak pandang menjadi lebih pendek.

Asap dan kabut juga bisa mengganggu jarak pandang, terutama di daerah pegunungan.

Semoga informasi yang diberikan bermanfaat ***

Editor: Dadang Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler