Network
GALAJABAR - Meski manusia tidak luput dari khilaf dan dosa, namun Allah SWT Maha Penyayang dan selalu membukakan pintu ampunan bagi siapa saja asalkan mau bertaubat dari segala kesalahannya.
Rasulullah SAW sering mengingatkan kita, untuk menjauhi perbuatan-perbuatan kecil dan terkesan biasa saja, namun justru membuat Allah SWT murka.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiallahu Anhu, bahwa Rasulullah SAW bersabda 3 hal yang membuat Allah ridha kepada kita, dan 3 hal yang membuat Allah murka.
3 hal yang membuat Allah ridha kepada kita, yaitu beribadah kepada Allah, tidak menyekutukan Allah, dan berpegang teguh pada agama Allah.
Baca Juga: Misi Menyelamatkan Bumi, Silent Sea Tayang Perdana di Netflix
Berikut 3 hal yang bisa membuat Allah murka kepada kita, seperti dilansir dari channel Youtube NS BOR:
1. Banyak prasangka
Prasangka umumnya mengarah pada keburukan, sehingga memunculkan hal-hal yang tidak seharusnya.
Apalagi di era modern seperti sekarang ini banyak dijumpai di media sosial yang menyebarkan berita bohong atau hoax.
Baca Juga: Markas Juventus di Turin dan Milan Digeledah Polisi
Parahnya, tidak sedikit kaum muslimin yang justru ikut menyebarkan berita bohong tanpa mengetahui atau mengecek kebenarannya terlebih dahulu.
Bahaya prasangka sangat jelas dikatakan oleh Allah SWT melalui Firman:
"Wahai orang-orang yang beriman jauhilah kebanyakan prasangka karena sebagian dari prasangka itu dosa" (QS Al-Hujurat ayat 12).
Dari ayat ini seolah-olah Allah ingin menyampaikan kepada seluruh hamba-Nya agar menjauhi prasangka, jika tidak mengetahui kebenaran suatu masalah.
Baca Juga: Ikatan Cinta 28 November 2021: Irvan Panik Tak Ada Kabar dari Iqbal
Rasulullah pernah bersabda, "Tinggalkanlah berprasangka karena berprasangka adalah sedusta-dustanya pembicaraan, cukuplah seseorang dianggap dusta dengan dia membicarakan setiap apa yang dia dengar." (Hadits Riwayat Muslim).
Karena itu, jika mendengar, membaca, atau bahkan melihat hal-hal yang belum jelas, jangan langsung berasumsi.
Jika kita tidak mampu melakukannya, lebih baik kita diam dan menyerahkan semuanya kepada Allah SWT.
2. Minta-minta
Meminta-minta atau mengemis adalah salah satu perbuatan yang paling dibenci Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Selain itu, seorang Muslim yang taat tidak akan mempermalukan dirinya sendiri dengan meminta-minta.
Baca Juga: Ikatan Cinta 28 November 2021: Irvan Panik Tak Ada Kabar dari Iqbal
Allah SWT telah memberikan kita akal dan kekuatan, maka gunakanlah akal dan kekuatan kita untuk mencari rezeki yang telah Allah berikan untuk kita semua.
Rasulullah SAW bersabda: "Tidaklah perbuatan meminta-minta ditekuni oleh seseorang kecuali dia akan berjumpa dengan Allah dalam keadaan tidak ada sekerat daging pun diwajahnya." (Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim).
Mungkin mengemis yang ada di benak kita hanyalah seseorang yang mengemis atau memohon belas kasihan kepada orang lain. Padahal, jika kita ingin mengkaji lebih dalam, lebih dari itu.
Perilaku kita yang suka menceritakan kebutuhan kita kepada orang lain, juga salah satunya adalah mengemis.
Meskipun hal ini dibenci Allah dan Rasul-Nya, Rasulullah memberikan pengecualian yaitu meminta kepada pemerintah, dan meminta dengan sangat terpaksa, karena tidak ada jalan lain selain mengharapkan belas kasihan dari orang lain.
Rasulullah SAW pernah bersabda: "Perbuatan meminta-minta adalah penggaruk yang mengoyak wajah seseorang kecuali jika seseorang meminta kepada penguasa atau dalam urusan yang mengharuskannya meminta." (Hadits Riwayat Tirmidzi).
3. Boros dan Menyia-nyiakan Harta
Sebagian dari kita diberi kenikmatan lebih dalam bentuk materi atau harta dari Allah SWT.
Untuk kenikmatan itu, kita harus sadar dan selalu bersyukur kepada sang pencipta.
Perbuatan menghambur-hamburkan harta, termasuk golongan orang yang kurang mensyukuri nikmat Allah SWT.
Padahal kita semua tahu Allah SWT telah menjelaskan dengan mengatakan:
"Maka makanlah yang halal lagi baik dari rezeki yang telah diberikan Allah kepadamu dan syukurilah nikmat Allah jika kamu beribadah kepada-nya." (QS An-Nahl ayat 114).
Contoh mudah menyatakan harta atau menghambur-hamburkan harta, adalah boros dalam membutuhkan, menghambur-hamburkan harta untuk kemaksiatan, bahkan membuang makanan yang masih layak.
Baca Juga: Pengamat Politik Nilai HRS Sudah Tak Dipedulikan Oleh Prabowo dan Anies, Begini Alasannya
Dalam Quran surat Al-Isra ayat 26-27, Allah SWT berfirman: "Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga terdekat akan hak-haknya kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan, dan janganlah kamu menghambur-hamburkan harta mau secara boros sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara setan dan setan itu sangat ingkar kepada Tuhannya".
Itu adalah perbuatan yang secara tidak sadar kita lakukan tanpa berpikir yang justru menimbulkan kemurkaan Allah SWT.***
