Network
GALAJABAR - Sinetron Ikatan Cinta saat ini sedang digemari semua kalangan. Tak ayal, sinetron yang tayang di RCTI ini hampir setiap hari merajai rating TV Indonesia hingga menjadi trending topik di Twitter.
Dua pekan yang lalu, sinetron yang diproduksi MNC Pictures tersebut dihebohkan atas dibubarkannya proses syuting oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor, tepatnya pada hari Rabu, 27 Januari 2021 silam.
Sinetron Ikatan Cinta pun dikenai denda sebesar Rp20 juta karena dianggap telah melanggar protokol kesehatan (prokes).
Baca Juga: Palestina Luncurkan Kode Pos Sendiri, Bentuk Pernyataan Kedaulatan Atas Israel
Para pemain sinetron Ikatan Cinta sendiri sudah kompak membantah bahwa proses syuting Ikatan Cinta melanggar protokol kesehatan. Mereka mengunggah klarifikasinya melalui aku media sosial Instagram.
Seperti yang diungkap Kevin Hillers, pemeran Angga itu melalui Instagram pribadinya, menyebut proses syuting Ikatan Cinta sudah sesuai prokes dan para pemain rutin lakukan swab test Covid-19 sepekan sekali.
Sementara itu, Amanda Manopo yang merupakan pemeran utama dalam sinetron tersebut mengungkapkan fakta lain soal sinetronnya yang dikenai denda Rp20 juta.
Baca Juga: Siap Lindungi Kulit dari Dampak Buruk Sinar Matahari, Inilah Rekomendasi Produk Sunscreen Terbaik
Dikutip Galajabar dari akun Instagram @amandamanopo, artis cantik yang terkenal lewat sinetron Mermaid In Love ini mengatakan ada yang iri atas keberhasilan sinetron barunya itu.
"Namanya ketika sinetron Ikatan Cinta ini kan banyak yang suka banyak yang nonton banyak dukung. Gimanapun caranya ada saja orang yang iri dan sirik, ada orang yang enggak suka," ucapnya saat live Instagram, dikutip Galajabar, Senin, 8 Februari 2021.
Lebih lanjut, kekasih Billy Sahputra tersebut menambahkan, salah satu cara yang memungkinkan untuk menjatuhkan sinetorn Ikatan Cinta adalah dengan mengembuskan kabar pelanggaran protokol kesehatan.
Baca Juga: Iran Syaratkan AS Cabut Sanksi Sebelum Teheran Masuk Kembali pada Perjanjian Nuklir
"Pasti ada saja caranya menjatuhkannya lewat berbagai cara. Mungkin lewat dari pemain gosip-gosip atau jalan cerita yang menjatuhkan," jelasnya. (Penulis: Hari Priyadi)***
