Usai Ditangkap Karena Narkoba, Cuitan Anji 8 Tahun Lalu Jadi Sorotan, Netizen: Jejak Digital Memang Kejam

- 14 Juni 2021, 12:56 WIB
Cuitan Anji yang bicara soal narkoba kembali ramai usai ia dikonfirmasi polisi ditangkap atas kasus narkoba.
Cuitan Anji yang bicara soal narkoba kembali ramai usai ia dikonfirmasi polisi ditangkap atas kasus narkoba. /Tangkap layar Twitter.com/@duniamanji.
 
GALAJABAR - Kabar ditangkapnya musisi papan atas yakni Erdian Aji Prihartanto atau yang akrab disapa Anji karena menggunakan narkoba tentunya membuat heboh semua pihak.


Pasalnya Anji selalu menampilkan pola hidup yang sehat, sehingga tak ada yang menyangka bahwa eks vokalis Drive itu menggunakan narkoba.

Diketahui, Anji ditangkap Satnarkoba Polres Metro Jakarta Barat di kawasan Cibubur pada Jumat 11 Juni 2021 lalu.

Baca Juga: Resmi! Arab Saudi Hanya Izinkan Orang Tervaksi Covid-19 Masuk Mal Mulai Agustus

Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Ronaldo Maradona Siregar, mengatakan bahwa sampai saat ini Anji masih diperiksa secara intensif.

Menurut AKBP Ronaldo Maradona Siregar, Anji tengah diperiksa oleh Unit 1 Narkoba Polres Metro Jakarta Barat.

"Pemeriksaan masih dilakukan secara intensif oleh Unit 1 Narkoba Polres Metro Jakarta Barat dibawah pimpinan Kanit AKP Harry Gasgari," kata AKBP Ronaldo, dikutip Galamedia, Senin 14 Juni 2021.

Baca Juga: SBMPTN 2021 Diumumkan Rabu 14 Juni Pukul 15.00, Berikut 30 Link Untuk Melihat Hasilnya

Selang beberapa jam dari pemberitaan penangkapan Anji tersebut, di media sosial Twitter muncul cuitan lama Anji yang membahas tentang narkoba.

Dalam cuitannya itu, tampak Anji mengatakan lebih baik memakai narkoba yang membuat rugi diri sendiri, dibandingkan orang lain yang berbuat sesuatu hingga mengakibatkan orang terbunuh.

"Gue lebih baik orang pake narkoba sendiri, ngerugiin diri sendiri. Dibanding yang melakukan sesuatu, yang mengakibatkan orang terbunuh," tulis Anji di Twitter pribadinya 8 tahun lalu.

Baca Juga: Gunung Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 1,6 KM dan Munculkan Gempa

Cuitan yang ditulis pada 25 Maret 2013 itu pun akhirnya dibanjiri komentar oleh warganet hingga akhirnya nama Anji menjadi trending topik di Twitter.
 
Banyak komentar beragam dari warganet yang mengomentari cuitan Anji delapan tahun lalu tersebut.

Salah satunya warganet dengan akun @rayxxmx yang mengatakan bahwa cuitan yang ditulis Anji delapan tahun lalu itu merupakan doa.

Menurutnya apa yang ditulis Anji itu bukan omongan adalah doa, tetapi dikatakan warganet itu tweet adalah doa.

Baca Juga: Lagu Pengantar Tidur Ibu (Chapter 40/Tamat)

"Gua yakin lo ngetwit gini ga sambil diomongin kan ya, jadi sekarang 2021 udah bukan omongan adalah doa tapi tweet adalah doa," katanya.

Komentar juga datang dari warganet dengan akun @eliswija yang memperingatkan Anji untuk hati-hati dalam membuat opini.

"Hati-hatilah kalau mau beropini" tulisnya.

Sementara itu beberapa warganet lainnya tampak kompak mengomentari Anji dengan mengatakan bahwa jejak digital memang sangat kejam.

Baca Juga: Asmaul Husna: Al Mushowwir, Al Ghoffar, Al Qohhar, Arti dan Penjelasan Ringkasnya

"Jejak digital memang kejam," kata @sid.

"Jejak digital memang seram,' tulis @cozybizy.

Sedangkan warganet dengan akun @Ricoaditya seperti terkejut dan menyebut Anji bisa meramal diri sendiri.

"Bisa meramal diri sendiri nih si Anji," pungkasnya. (Penulis: Hari Priyadi)***

Editor: Noval Anwari Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah