Rusia Kembali Fokus Serang Kiev Setelah Hancurkan Ukraina Timur

6 Juni 2022, 16:43 WIB
Rusia Kembali Fokus Serang Kiev Setelah Hancurkan Ukraina Timur///Thomas Peter/Reuters /

GALAJABAR - Rusia kembali menghujani Kiev dengan roket untuk pertama kalinya sejak lebih dari sebulan lalu, ketika Moskow menarik pasukan di sekitar ibu kota Ukraina itu untuk ditugaskan ke wilayah timur.

Akibat serangan itu, satu orang dilarikan ke rumah sakit. Tidak ada kematian yang dilaporkan. Asap hitam terlihat dari kejauhan setelah Rusia menyerang dua distrik terpencil pada Minggu, 5 Juni 2022.

Ukraina mengatakan serangan itu menghantam bengkel gerbong kereta, sedangkan Moskow mengatakan pasukannya menghancurkan tank-tank kiriman negara-negara Uni Eropa.

Baca Juga: Begini 4 Tips Ampuh Turunkan Berat Badan, Simple dan Mudah Lho!

Oleksandr Kamyshin, kepala jawatan kereta api Ukraina, membenarkan kabar bahwa empat roket telah mengenai fasilitas perbaikan gerbong Darnytsia di Kiev timur.

Serangan itu seketika menjadi pengingat perang bagi warga Kiev, kota tempat kehidupan sehari-hari sebagian besar telah normal sejak Rusia menarik pasukannya dari wilayah pinggiran Kiev pada Maret.

"Serangan rudal di Kiev hanya punya satu tujuan --membunuh sebanyak-banyaknya orang," kata penasihat presiden Ukraina Mykhailo Podolyak di Twitter.

Baca Juga: Ikuti Tips Ini Biar CV-mu Dilirik HRD, Coba Sekarang!

Ukraina mengatakan Rusia melakukan serangan itu dengan rudal jarak jauh yang diluncurkan dari pesawat pengebom di atas Laut Kaspia.

Operator PLTN Ukraina mengatakan rudal jelajah Rusia terbang "sangat rendah" di atas pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar kedua di negara itu.

Serangan pada Minggu itu menjadi yang terbesar pertama di Kiev sejak akhir April. Pada saat itu, ada seorang wartawan tewas akibat serangan rudal.

Baca Juga: AWAS, JANGAN DITIRU! Berikut 7 Kebiasaan Tidak Sehat Orang Indonesia, Nomor 1 dan 4 Sering Dilakukan!

Sementara itu di Sievierodonetsk, Ukraina timur, pejabat Ukraina mengatakan serangan balasan berhasil merebut kembali separuh kota itu.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada Minggu mengatakan dirinya mengunjungi Lysychansk, sebelah selatan Sievierodonetsk, dan Soledar.

Kunjungan itu menjadi momen langka bagi dirinya untuk berada di luar ibu kota sejak invasi Rusia dimulai pada 24 Februari dan berada paling dekat dengan garis pertempuran.

Baca Juga: Resep Cumi Bakar Jimbaran yang Enak dan Menggugah Selera. Jaen Pisan!

"Yang pantas untuk kalian terima adalah kemenangan --itulah hal yang paling penting. Namun tidak dengan mengorbankan segalanya," kata Zelenskyy, yang mengenakan kaos oblong warna khaki yang jadi ciri khasnya, kepada tentara Ukraina dalam video yang dirilis Minggu malam.

Lysychansk dan Sievierodonetsk berada di wilayah Luhansk dan Soledar di wilayah Donetsk. Kedua wilayah itu membentuk Donbas, pusat industri Ukraina yang diklaim Rusia sebagai wilayah yang perlu "dibebaskan".

Rusia baru-baru ini memfokuskan serangannya ke Ukraina timur dan selatan, meskipun sesekali menyerang daerah lain.

Baca Juga: CUMA HARI INI, Berikut Deretan Kode Redeem FF Paling Mutakhir 6 Juni 2022, Ada Banyak Gift Menanti!

Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan Moskow akan menyerang target-target baru di Ukraina jika negara-negara Barat memasok negara itu dengan rudal jarak jauh, kata kantor berita TASS, Minggu.

Amerika Serikat mengatakan pekan lalu pihaknya akan mengirimkan rudal canggih jarak sedang ke Ukraina.

Inggris mengatakan akan memasok Ukraina dengan sistem roket ganda yang mampu mengenai target sejauh 80 km.

Dalam wawancara televisi, Putin mengatakan roket yang dijanjikan Washington sejauh ini sebanding dengan roket dari era Soviet yang dimiliki Ukraina saat ini.

Baca Juga: Ini Tanda-tanda Kena Ghosting saat Proses Taaruf! Simak Tipsnya Agar tak Mudah Baper

Jika Washington mengirim roket jarak jauh, "kami akan menyerang target-target yang belum pernah diserang", kata dia.

Putin meremehkan keunggulan pesawat nirawak Barat dengan mengatakan bahwa Rusia telah "meremukkannya seperti kacang".***

Editor: Dicky Mawardi

Tags

Terkini

Terpopuler