Indra Karya Jalin Kerja Sama BUMN Lintas Negara di Sektor EBT

- 14 September 2023, 21:38 WIB
Direktur Utama PT Indra Karya (Persero) Gok Ari Joso Simamora dalam acara NDA di Beijing, China.
Direktur Utama PT Indra Karya (Persero) Gok Ari Joso Simamora dalam acara NDA di Beijing, China. /



GALAJABAR - Mendukung Menteri PUPR RI terkait pengembangan potensi sumber daya air di Indonesia, PT Indra Karya (Persero) teken Cooperation Non Disclosure Agreement (NDA) dengan China Water Resources Beifang Investigation, Design and Research Co. Ltd (BIDR) pada Rabu 13 September 2023.

Sebelumnya, pada Juli lalu, Indra Karya telah melaksanakan MoU dengan BIDR di Jakarta, tentang optimalisasi bisnis dan sumber daya perusahaan (tenaga ahli, transfer knowledge, dan peluang proyek LN).

“Pada pertemuan kali ini yang disaksikan pula oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Djauhari Oratmangun, kami menindaklanjuti MoU kemarin dengan sharing informasi lebih lanjut pada sektor Sumber Daya Air khususnya pengembangan energi baru terbarukan seperti Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), Pembangkit Listrik Fotovoltaik (PLTS) Terapung, dan Pumped Storage HPP bersama pihak BIDR,” ujar Direktur Utama PT Indra Karya (Persero) Gok Ari Joso Simamora dalam acara NDA di Beijing, China.

Baca Juga: Update Penanganan Sampah Kota Bandung: Ritase ke TPA Sarimukti Kembali Meningkat

Penandatanganan NDA dilakukan oleh Vice President Operation & Business Development PT Indra Karya (Persero) Gagah Guntur Aribowo dan General Manager of Overseas Business
Division China Water Resources Beifang Investigation, Design and Research Co. Ltd (BIDR) Zhang Baorui.

Melanjutkan penjelasan Gok Ari Joso Simamora, Gagah mengungkapkan, “Dalam pertemuan ini juga, kami
perwakilan dari Indra Karya bersama BIDR menginisiasi kerjasama proyek PLTA di Kalimantan Utara, potensi Pumped Storage Hydropower Plan dan pengembangan EBT di Indonesia."

Ia juga menambahkan, pihaknya berharap kerja sama yang dilakukan dengan BIDR dapat memberi kontribusi yang baik bagi masyarakat khususnya dalam pembangunan air bersih dan sanitasi sesuai imbauan Menteri PUPR saat sambutan di The 3rd Global Water Security Seminar Implementation of SDG 6 Progress and Monitoring di Beijing, China.

“Kerja sama bersama BIDR tak perlu diragukan, apalagi untuk pembangunan bendungan karena sepak terjangnya pada bendungan PLTA di China maupun luar China seperti Yellow River Wanjiazhai Water Control Project, Sanmenxia Water Control Project, dan Gelantan Water
Hydropower Project,” katanya.

Dia juga mengungkapkan tidak sabar menjalani Project PLTA dan project lainnya bersama BIDR. BIDR juga mengungkapkan ketertarikannya untuk turut serta dalam World Water Forum ke-10 Tahun 2024 di Bali mendatang, dengan berkolaborasi bersama Indra Karya.

China Water Resources Beifang Investigation, Design and Research Co. Ltd (BIDR) merupakan perusahaan konsultan nasional China yang mempunyai banyak pengalaman dalam bidang sumber daya air.

Baca Juga: Wulan Guritno Usai Diperiksa Penyidik Bareskrim Selama 7 Jam: Aku Senang Banget

Hadir pada kesempatan tersebut, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Duta Besar Indonesia Untuk Republik Rakyat Tiongkok Djauhari Oratmangun.

Pertemuan ini menjadi inisiasi kerja sama Riset antar negara Indonesia dan Tiongkok melalui Kementerian PUPR dengan Ministry of Water Resources of the People's Republic of China yang dijembatani oleh Embassy of The
Republic of Indonesia Beijing, People's Republic of China ke depannya.***

Editor: Ryan Pratama


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x