Kasus Covid-19 di Kota Cimahi Meningkat, Kabid Damkar Kota Cimahi: Inilah Buah Pelanggaran Prokes

18 Juni 2021, 15:50 WIB
Petugas Damkar Kota Cimahi menyemprotkan cairan disinfektan ke sejumlah ruas jalan, Jumat (18/6). /Laksmi Sri Sundari/GM
 
GALAJABAR - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Cimahi melakukan penyemprotan disinfektan ke sejumlah titik untuk meminimalisasi penyebaran Covid-19, Jumat, 18 Juni 2021.
 
Saat ini, kasus Covid-19 di Kota Cimahi memang terus mengalami peningkatan.
 
Penyemprotan dilakukan di lima titik, yakni Kompleks Pilar Mas, Kompleks Baros Indah, Jalan H. Bakar, Mako Gartap, dan SDN Baros Mandiri 4.
 
Baca Juga: Dekat Seperti Kakak dan Adik, Deding Ishak Mengaku Sedih Atas Musibah yang Menimpa Ade Barkah
 
Penyemprotan cairan disinfektan dengan menggunakan mobil damkar, melibatkan 7 orang personel.
 
Kepala Bidang (Kabid) Damkar dan Penyelamatan Satpol PP dan Damkar Kota Cimahi Uus Supriyadi, didampingi Kepala Seksi (Kasi) Penanggulangan dan Penyelamatan Aep Mulyana, menyatakan, penyemprotan disinfektan ini dalam menekan penyebaran Covid-19.
 
"Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan bukti kepada masyarakat bahwa inilah buah pelanggaran prokes yang selama ini kita selalu tekankan untuk dilaksanakan. Harapannya tentu saja masyarakat menjadi semakin paham dengan maksud tujuan prokes, dan semakin disiplin melaksanakannya," ujar Uus.
 
Baca Juga: Link Streaming Tokyo Revengers Episode 11: Mendadak Terkenal, Mikey Tahu Takemichi Seorang Time Leap
 
Menurutnya, pencegahan Covid-19 bukan hanya urusan pemerintahan, tapi urusan semua pihak, termasuk masyarakat.
 
"Kita sekaligus mengedukasi masyarakat bahwa pandemi masih ada. Agar mengurangi kerumunan di masyarakat, agar masyarakat tetap menerapkan prokes, jangan kendor. Termasuk menekan penyebaran virus melalui penyemprotan cairan disinfektan," tuturnya.
 
Dijelaskan Uus, dalam kegiatan tersebut pihaknya menggunakan metode  penyemprotan dengan menggelar slang dan penyemprotan langsung dari unit.
 
"Cairan disinfektan yang digunakan sebanyak 5.000 liter sesuai kapasitas armada," ucapnya.
 
Baca Juga: Rincian Gaji dan Tunjangan 5 Pejabat Negara di Indonesia, Ada yang Mencapai Rp66 Miliar
 
Boy (55), warga Kompleks Baros Indah mengaku lebih tenang setelah dilakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan tempat tinggalnya. 
 
"Soalnya di sini ada satu keluarga yang terpapar Covid. Jadi untuk meminimalisasi penyebaran ya, dilakukan penyemprotan," katanya.
 
Menurutnya, penyemprotan ini bukan yang pertama dilakukan di lingkungan tempat tinggalnya.
 
Baca Juga: Ace Hasan Sebut Elektabilitas Airlangga Hartarto Sebagai Calon Presiden Semakin Merangkak
 
"Tahun lalu pas awal-awal Covid sempat juga di semprot disinfekran. Mudah-mudahan Covidnya segera pergi ya agar hidup kita kembali normal," ujarnya. (Penulis: Laksmi Sri Sundari)***
Editor: Noval Anwari Faiz

Tags

Terkini

Terpopuler