Diduga Psikopat! Abdul Latief Pelaku Penyiraman Air Keras Terhadap Istri Sirinya

29 November 2021, 21:25 WIB
Abdul Latif (48), pria Arab Saudi, pelaku pembunuhan istri sirinya di Cianjur /Antara/

GALAJABAR - Abdul Latif (48), pria Arab Saudi, pelaku pembunuhan istri sirinya di Cianjur diduga merupakan psikopat, karena cara yang digunakan sangat sadis dan tidak berperikemanusiaan.

Pernyataaan itu disampaikan Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan, di Cianjur Senin 29 November 2021.

"Kami akan melakukan tes kejiwaan terhadap Abdul Latif (48), pria Arab Saudi, pelaku pembunuhan istri sirinya di Cianjur. Diduga pelaku merupakan psikopat karena cara yang digunakan sangat sadis dan tidak berkeprimanusiaan," kata kapolres.

Baca Juga: Setan Merah Resmi Runjuk Ralf Rangnick sebagai Manajer Sementara

Terkait hal itu, Polres Cianjur akan  melibatkan psikolog untuk melakukan tes kejiwaan terhadap Abdul Latief.

Pelaku penyiraman air keras terhadap istri sirinya, karena diduga seseorang yang tidak memiliki emosi, perasaan, dan hati nurani atau psikopat.

AKBP Doni Hermawan mengatakan pelaku dengan sadis menganiaya korban hingga meninggal dunia, bahkan sebelumnya pelaku sempat menjejalkan air keras ke dalam mulut korban dan melakbannya.

Baca Juga: Politisi Golkar: Masalah Banjir dan Formula E Teratasi Jika Anies Baswedan Jadi Presiden

Ia menjelaskan, pihaknya menduga akan kemungkinan pelaku mengalami kelainan kejiwaan dalam hal itu diduga psikopat, sehingga perlu pendalaman terkait kejiwaan pelaku.

Bahkan pihaknya akan berbicara dengan penasihat hukum untuk mengetes kejiwaan pelaku melalui psikolog.

 "Kami akan mencari tahu kejiwaannya karena tindakan pelaku yang sadis," katanya lagi dikutip galajabar dari Antara.

Baca Juga: Biawak Masuk Rumah, Membuat Penghuni Dicekamn Ketakutan

Sebelumnya, Polres Cianjur telah menangkap Abdul Latief, WNA Arab Saudi pelaku penyiraman air keras terhadap Sarah (21), warga Kecamatan Cianjur yang merupakan istri siri baru dinikahinya 1,5 bulan. Pelaku menyiram korban karena cemburu.

Bahkan, pelaku sudah menyiapkan air keras yang dipesan dari toko online, sejak dua bulan sebelumnya, sehingga polisi terus mendalami kasus yang diduga sudah terencana dengan matang. Pelaku sudah menjalani pemeriksaan intensif didampingi pengacara yang disiapkan Kedutaan Arab Saudi.***

Editor: Dicky Mawardi

Tags

Terkini

Terpopuler