Jelang Ramadhan Kapolri Cek Minyak Goreng di Pasar Soreang, Kapolresta Bandung Pastikan Stok Aman

25 Maret 2022, 08:23 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat mengecek ketersediaan minyak goreng di Pasar Sehat Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis 24 Maret 2022. /Humas Polresta Bandung/

GALAJABAR - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta seluruh jajarannya terus melakukan pengawasan dan pengecekan ketersediaan minyak goreng jelang bulan suci Ramadhan tahun ini.

Hal tersebut disampaikan Kapolri saat melakukan pengecekan stok dan harga minyak goreng di Pasar Sehat Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis 24 Maret 2022.

Dalam pengecekan tersebut, Kapolri didampingi oleh Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Suntana, Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo, dan anggota Komisi III DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal.

Baca Juga: Jadwal Lokasi SIM Keliling Kabupaten Bandung Hari Ini Jumat 25 Maret 2022

Kapolri mengatakan, sengaja mampir ke Pasar Sehat Soreang untuk mengecek kondisi pendistribusian minyak goreng dan harganya jelang Ramadhan.

"Saya tanyakan langsung ke beberapa pedagang soal minyak curah. Memang kemarin sudah disampaikan bahwa minyak goreng masih belum didapatkan yang sesuai HET," ujar Listyo usai pengecekan, Kamis 24 Maret 2022.

Listyo pun dalam kesempatan tersebut berkomunikasi dengan sejumlah pedagang di pasar tersebut.

Kapolri mengatakan, Pasar Soreang mendapatkan 5 ton minyak goreng yang dibagikan kepada kurang lebih 61 pedagang.

Baca Juga: Jadwal Lokasi SIM Keliling Kota Bandung Hari Ini Jumat 25 Maret 2022

"Satu-satu saya tanya, bahwa mereka menjual dengan harga Rp15.500 per kilogram, jadi sesuai dengan harga HET yang ditetapkan oleh pemerintah," kata Listyo.

Sementara itu Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, untuk stok minyak goreng di wilayah Kabupaten Bandung dipastikan aman dan tidak ada kesulitan.

"Alhamdulilah stok minyak goreng di Kabupaten Bandung masih aman," kata Kusworo.

Lebih lanjut Kusworo mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bandung untuk tidak panic buying, karena pihaknya akan terus mengontrol persediaan minyak goreng.

"Sesuai arahan bapak Kapolri, kami akan terus melakukan pengontrolan persediaan minyak goreng, baik di pasar tradisional maupun pasar modern. Jadi saya imbau kepada seluruh masyarakat tidak perlu khawatir," kata Kusworo.***

Editor: Ziyan Muhammad Nasyith

Tags

Terkini

Terpopuler