Pemprov Jabar Sebar Maskara ke Kabupaten Bandung Barat, Tasikmalaya dan Garut

- 13 Desember 2020, 17:37 WIB
 Wakil Gubernur  Jawa Barat  Uu Ruzhanul Ulum menyerahkan Mobil Aspirasi Kampung Juara (Maskara) untuk desa berstatus mandiri yang berada di Kabupaten Garut, Tasikmalaya, dan Bandung Barat, di Puncak Parabon, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Sabtu 12 Desember 2020).
Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menyerahkan Mobil Aspirasi Kampung Juara (Maskara) untuk desa berstatus mandiri yang berada di Kabupaten Garut, Tasikmalaya, dan Bandung Barat, di Puncak Parabon, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Sabtu 12 Desember 2020). /Humas Setda Jawa Barat/

GALAJABAR - Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum menyerahkan Mobil Aspirasi Kampung Juara (Maskara) untuk desa berstatus mandiri yang berada di Kabupaten Garut, Tasikmalaya, dan Bandung Barat, di Puncak Parabon, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Sabtu 12 Desember 2020.

Kang Uu berharap Maskara dapat menjadi operasional desa untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Hal itu harus dilakukan guna mengakselerasi pembangunan desa.

"Semoga perhatian Pemerintah  Provinsi Jabar kepada desa dapat memicu desa-desa lain untuk bergerak menaikkan statusnya menjadi desa mandiri, ujung-ujungnya masyarakat terus bersemangat membangun desa," kata Kang Uu dalam rilis  yang diterima galajabar, Minggu 13 Desember 2020.

Baca Juga: Awas! Badan Jalan di Citengek Kabupaten Tasikmalaya Tertutup Lumpur, Rawan Menyebabkan Kecelakaan

Mobil multifungsi yang bisa dimanfaatkan sebagai panggung, angkutan barang, dan sarana hiburan tersebut, diharapkan dapat menjadi penunjang kegiatan dan mengangkat potensi desa.

Pemprov Jabar sendiri menggagas inovasi Desa Juara. Desa Juara memiliki tiga pilar, yakni digitalisasi layanan desa (Desa Digital), One Village One Company (OVOC), dan Gerakan Membangun Desa (Gerbang Desa).

Dari tiga pilar tersebut turun sederet program, seperti Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Jembatan Gantung Desa (Jantung Desa), Jalan Mulus Desa, Sapawarga, dan banyak program lainnya.

Baca Juga: Puluhan Karyawan PT Changshin Terpapar Covid-19, Bupati Garut: Kita Sudah Isolasi Mereka

Program-program itu dirancang salah satunya untuk memangkas ketimpangan perekonomian di wilayah pedesaan dengan perkotaan.

"Pemprov Jabar sudah mencanangkan program- program yang berpihak kepada desa. Supaya seperti Kang Emil (Gubernur Jabar) selalu bilang, jadi masyarakat tetap tinggal di desa, tapi rezeki kota," ucap Kang Uu.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah