Kader PKK di Cimahi Jemput Warga Lansia untuk Divaksin Covid-19

- 19 Mei 2021, 19:32 WIB
Warga antusias melaksanakan vaksin Covid-19 dalam kegiatan Gebyar Vaksinasi Lansia di Kelurahan Melong, Rabu  19 Mei 2021.
Warga antusias melaksanakan vaksin Covid-19 dalam kegiatan Gebyar Vaksinasi Lansia di Kelurahan Melong, Rabu 19 Mei 2021. /Laksmi Sri Sundari/Galajabar/
GALAJABAR - Kader PKK dan tim Satgas Penanganan Covid-19 Kelurahan Melong diturunkan untuk menjemput warga lanjut usia (lansia) di daerah tersebut untuk melakukan vaksinasi Covid-19 di titik yang sudah disiapkan. Hal itu dilakukan untuk menyasar lansia yang belum di vaksin.

Kepala Puskesmas Melong Tengah, dr Melinda mengatakan, strategi jemput bola dilakukan oleh para kader dan Satgas Penanganan Covid-19 Kelurahan Melong untuk mengajak para lansia mengikuti program vaksinasi. Strategi ini dinilai efektif untuk mencapai target vaksinasi pada lansia.

"Lansianya dijemput oleh satgas Kelurahan Melong dan para kader wilayah tersebut. Seperti kemarin, kami sudah melakukan jemput bola di RW 1 Kelurahan Melong, titik terluar dari Kelurahan Melong batas dengan Kelurahan Utama, itu kami masih ada kurang sasaran 51 orang lansia. Jadi dibantu oleh para satgas dan kader, Alhamdulillah sudah bisa menjemput 23 orang lansia. Sisanya tidak ada di lokasi, jadi disisir oleh kader dan satgas," ujar  Melinda saat memantau kegiatan Gebyar Vaksinasi Lansia di Kelurahan Melong, Rabu  19 Mei 2021.
 
Baca Juga: Ternyata, Lucinta Luna Pernah Dibohongin Cewek yang Mengaku Cowok

Melinda memaparkan, hingga saat ini sudah sekitar 65 persen lansia yang sudah melakukan vaksinasi di Kelurahan Melong Tengah, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi.

"Untuk saat ini sasaran kami adalah untuk warga RW 5 dan ada  dukungan  CSR dari  minimarket yang kebetulan berdiri di gapura RW 5. Dengan adanya dukungan CSR semoga bisa mencakupi sasaran kami yang kemarin kami masih sulit untuk menggapai ini bisa tetolong, dimana ada 2 lansia bisa dengan satu ₩endamoing yang juga bisa di vaksinasi," tuturnya.

Melinda menjelaskan, pihaknya menyediakan 200 dosis vaksin Covid-19 dalam kegiatan Gebyar Vaksinasi Lansia di hari ketiga ini. Dimana sasaran terbesar adalah para lansia, dan sisanya pegawai minimarket yang merupakan pemberi pelayan publik (Yanlik), dan pendamping yang membawa dua lansia.
 
Baca Juga: Bupati Bandung Janji Proses Perizinan Bagi Pabrik Dipercepat, Ini Syaratnya

"Kita siapkan 200 dosis, 150 untuk lansia dan 50 untuk pegawai minimarket sebagai yanlik," ucapnya.

Terkait masih banyaknya lansia yang enggan melakukan vaksinasi Covid-19, Melinda menjelaskan, terdapat beberapa kendala salah satunya adalah hoax yang menyebar. Ia lalu mengerahkan satgas untuk bisa melakukan pendampingan kepada para lansi di wilayahnya, serta menjelaskan jika vaksin Covid-19 aman, halal, dan berkualitas.

"Lansia mungkin ada berita hoax yang cepat menyebar, karena itu kita mengerahkan satgas untuk bisa mendampingi. Lalu ada penyakit komorbid, harus dan membutuhkan pengobatan terlebih dahulu, nanti ada rekomendasi dari dokter spesialisnya yang menyatakan bisa untuk divaksin atau tidaknya," terang Melinda.
 
Baca Juga: Muhammadiyah Kritik Pedas Hendropriyono Soal Palestina: Tidak Mencerminkan Seorang Negarawan

Di tempat yang sama, Lurah Melong, Koko Gober mengatakan strategi jemput bola dilakukan satgas Penanganan Covid-19 kelurahan untuk membantu para lansia menjalani vaksinasi Covid-19.

"Strategi kami koordinasi dengan pihak satgas Covid-19 kelurahan, dan membentuk pos masing-masing itu terus membantu dengan dijemput menggunakan mobil kelurahan ambulan untuk masyarakat yang betul-betul membutuhkan bantuan," katanya.

Koko mengatakan, lansia yang memang membutuhkan ambulan untuk menuju ke lokasi vaksinasi pun akan difasilitasi. Pihaknya terus berupaya untuk dapat membantu para lansia mendapatkan vaksinasi, yang merupakan program yang sedang berjalan saat ini.
 
Baca Juga: Lagi-lagi Salah, Pengamat : Mungkin Jokowi Sedang Banyak Pikiran

"Beberapa hari ke belakang kami sudah melaksnakan tahapan-tahapan pelaksanaan vaksin di RW masing-masing, dan kali ini dari tanggal 17 sampai 21 untuk gebyar vaksin dilaksanakan di beberapa tempat dan langsung oleh RW. Ini salah satu kewajiban masyrakat untuk di vaksin untuk membentuk antibody sebagai antisipasi penularan Covid-19," terang Koko. ***
 

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x