WASPADA! Musim Hujan, Ular Sering Masuk ke Pekarangan Rumah

- 30 Mei 2021, 20:00 WIB
Petugas Damkar Kota Cimahi berhasil menangkap ular yang masuk ke rumah warga di Jalan PJKA  RT 7/RW 14 Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Sabtu (29/5/2021) malam.
Petugas Damkar Kota Cimahi berhasil menangkap ular yang masuk ke rumah warga di Jalan PJKA RT 7/RW 14 Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Sabtu (29/5/2021) malam. /Laksmi Sri Sundari/Galajabar/

GALAJABAR - Musim hujan, petugas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kota Cimahi mengingatkan masyarakat agar waspada terhadap kemunculan ular di lingkungan tempat tinggal mereka. 

Biasanya saat banjir datang di musim hujan, ular bisa naik dan masuk ke rumah warga.

Kepala Seksi (Kasi) Penanggulangan dan Penyelamatan pada Satpol PP dan Damkar Kota Cimahi, Muhammad Nur Effendi  mengatakan, selain melakukan pemadaman kebakaran, personelnya kerap menangani hewan yang masuk ke rumah atau berkeliaran di pemukiman warga.

Baca Juga: Perhimpunan Pendaki Gunung Extemasz Didirikan Iseng Oleh 10 Pemuda Bandung, Kini Telah Menginjak 54 Tahun

"Di samping melakukan pemadaman kebakaran, kita juga melakukan animal rescue, salah satunya penanganan ular masuk rumah," katanya, Minggu 30 Mei 2021.

Seperti laporan keberadaan ular yang diterima petugas Damkar Kota Cimahi pada Sabtu (29/5/2021) malam. Ular  tersebut masuk ke rumah warga di Jalan PJKA  RT 7/RW 14 Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah.

"Tadi malam kami mendapat laporan adanya ular masuk rumah. Petugas berhasil menangkapnya dengan menggunakan alat khusus, yakni grab stick, serta alat pelindung diri.  Ular jenis jali dengan panjang 120 sentimeter dan diameter sekitar 3 sentimeter. Memudian ular tersebut di lepaskan ke habitat asalnya," ungkap Effendi.

Baca Juga: Prokes Ketat, Bupati Bandung Isyaratkan Pembelajaran Tatap Muka Akan Dilaksanakan di Beberapa Sekolah

Dijelaskannya, ular yang kerap muncul dan masuk ke rumah warga ini karena perubahan cuaca. Sebab, sambung dia, ular yang tadinya berada di pegunungan terbawa aliran air, dan masuk ke sungai, lalu ke area tempat tinggal warga.

"Fenomena ular ini terjadi karena perubahan cuaca, biasanya seringnya itu musim penghujan di mana air naik, dan terbawa dari pegunungan, terus ke sungai, dan masuk ke pemukiman warga," terangnya

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x