Network
GALAJABAR - Novitawati, warga Rusunawa Cigugur Kelurahan Cigugur, Kecamatan Cimahi Tengah mendatangi Mako Damkar Kota Cimahi Jalan Baros, Rabu 1 November 2021.
Kedatangan wanita berusia 43 tahun ini untuk meminta bantuan petugas Damkar melepaskan cincin yang terjebak di salah satu jari tangannya.
Ternyata cincin yang dikenakannya itu merupakan cincin kawin yang sudah dipakainya selama 14 tahun.
Cincin yang dipakainya itu terasa kecil hingga membuat jarinya bengkak. Sehingga korban berinisiatif untuk datang ke Mako Damkar Cimahi
"Iya tadi ada yang datang ke mako minta melepaskan cincin yang sudah tidak muat dijarinya hingga mengakibatkan bengkak," ungkap Kepala Bidang (Kabid) Damkar dan Penyelamatan pada Satpol PP dan Damkar Kota Cimahi, Uus Supriyadi.
Menurut Uus, sebelum datang ke Mako Damkar, korban terlebih dahulu berusaha melepaskan sendiri cincin yang melingkar di jari tengah tangan kanannya.
Baca Juga: Rafathar yang Cemburu pada Rayyanza, Begini Cara Nagita Slavina Hibur Hati Putra Pertamanya
"Korban mencoba melepaskan cincin kawin yang sudah 14 tahun dipakai, dikarenakan sudah terasa kecil dan terjadi pembengkakan dijari, kemudian korban berinisiatif untuk datang ke mako Damkar Cimahi," bebernya.
Tiga orang petugas yang ada di Mako Damkar Kota Cimahi langsung menangani cincin yang terjebak di jari korban. Dengan perlengkapan pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K), tang potong, dan mini drill, petugas berusaha melepas cincin dari jari tengah Novitawati.
Diakuinya, petugas tidak menemui kesulitan saat proses pelepasan cincin, hanya saja harus berhati-hati karena takut mengenai jari korban.
"Hanya dalam 5 menit cincin itu akhirnya terlepas," ujarnya.
Diakui Uus, pihaknya kerap kedatangan warga yang ingin melepaskan cincin yang terjebak di jari.
"Hampir setiap bulan ada aja yang minta melepaskam cincin. Bukan hanya warga Cimahi, ada juga dari Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Bandung Barat," ujarnya.***
