Baca Juga: David Da Silva tak Memiliki Ambisi Lain Bersama Persib Bandung Selain Membawa Juara
Pada prinsipnya, lanjut Suprapto, pihaknya sangat mendukung upaya konservasi yang dilakukan di tempat penemuan tulang belulang hewan di Pulau Sirtwo Island Waduk Saguling.
"Apalagi jika itu bisa memberikan kemaslahatan dan pengembangan ilmu pengetahuan bagi generasi di masa depan," ujar Suprapto.
Terpisah, Kepala Disparbud Kabupaten Bandung Barat, Heri Partomo membenarkan bahwa lokasi penemuan fosil di Sirtwo Island rencananya akan dijadikan kawasan konservasi dan wisata yang menjadi bagian dari Geopark Rajamandala.
Baca Juga: Irwansyah dan Zaskia Sungkar Terancam Tak Miliki Rumah Lagi Buntut Ulah Sang Adik
"Kami sedang mengkaji rencana lokasi penemuan fosil di Sirtwo Island tersebut. Untuk rencana detailnya masih dibicarakan bersama tim peneliti dari ITB dan Museum Geologi," kata Heri.
Jika terwujud, maka usulan kawasan Geopark Rajamandala meliputi empat kecamatan, yaitu, Kecamatan Saguling, Padalarang, Cipongkor, dan Cipatat.
"Kita mendorong tempat tersebut menjadi wahana edukasi sejarah kebumian serta peninggalan peradaban Bandung Purba," tandasnya.***