Puluhan Sopir Angkot Berkumpul Merencanakan Aksi Penolakan TMP Jurusan Soreang-Leuwipanjang

- 13 April 2022, 21:31 WIB
Sekitar 20 sopir angkot jurusan Soreang-Leuwipanjang berkumpul merencanakan aksi penolakan bus TMP dengan rute yang sama, Rabu 13 April 2022.
Sekitar 20 sopir angkot jurusan Soreang-Leuwipanjang berkumpul merencanakan aksi penolakan bus TMP dengan rute yang sama, Rabu 13 April 2022. /Ziyan Muhammad Nasyith/Galajabar/

GALAJABAR - Sekitar 20 sampai 30 sopir angkot jurusan Soreang-Leuwipanjang berkumpul di pinggir Jalan Raya Soreang tepatnya di dekat Gapura Selamat Datang Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu 13 April 2022.

Berdasarkan pantauan, para sopir memarkirkan angkot-angkot mereka di pinggir jalan, dan melakukan diskusi dalam rangka merencanakan aksi penolakan terhadap bus Trans Metro Pasundan (TMP) jurusan Leuwipanjang-Soreang.

Mereka menolak keras keberadaan bus TMP dengan jurusan yang sama, karena dinilai bisa berdampak terhadap berkurangnya penumpang yang biasa menggunakan angkot.

Baca Juga: Polda Jabar Ungkap Kasus Penimbunan 25 Ribu Liter Bio Solar Bersubsidi, Tujuh Tersangka Diamankan

"Sebagai sopir keberatan dengan adanya TMP," tegas salah seorang sopir angkot jurusan Soreang-Leuwipanjang, Sobirin (53), saat sitemui di Soreang.

Sobirin mengatakan, pasti sangat terasa dampaknya terhadap penghasilan para sopir dengan adanya TMP koridor Soreang- Leuwipanjang.

"Kepada pemerintah tolong dikaji lagi, jangan sampai dioperasikan. Kami dengan tegas menolak sama sekali adanya TMP," kata Sobirin.

Ia menuturkan, sejak 2005 penumpang angkot sudah mengalami penurunan. Penyebabnya, kata Sobirin, di antaranya uang muka pembelian motor murah.

Baca Juga: Biadab, Selama Lima Tahun Oknum Guru di Pangalengan Diduga Cabuli Puluhan Anak SD

Halaman:

Editor: Ziyan Muhammad Nasyith


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah