Network
GALAJABAR - Salah satu anggota DPR RI, Benny K. Harman turut menyoroti polemik internal Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
Melalui akun Twitter pribadinya @BennyHarmanID, ia lantas mengkritisi sikap Presiden Jokowi yang tampak diam seribu bahasa saat terjadi upaya pelemahan di KPK.
Tidak hanya itu, Benny K. Harman juga turut mengkritisi sikap dari Menteri Koordinator Bidang, Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Mahfud MD.
Dalam unggahan yang sama, Benny K Harman menyebut bahwa Mahfud MD selama ini diam, senyum dan menonton.
"Ada apa gerangan, Presiden Jokowi diam seribu bahasa ketika terjadi penghancuran KPK? Quo vadis Dewan Pertimbangan Presiden? Di manakah Menkopolhukam? Mengapa ikut diam, senyum, dan menonton?" kata Benny K Harman dilansir Galajabar dari akun Twitter @BennyHarmanID pada Kamis, 10 Juni 2021.
Lebih lanjut, Benny K. Harman menyarankan agar Presiden Jokowi segera memberi pertimbangan dan nasihat serta berpidato untuk menyelesaikan polemik di internal KPK.
"Apakah kehabisan kata2 utk memberi pertimbangan dan nasehat.? Pidatolah!#RakyatMonitor," kata Benny Harman.
Seperti yang diketahui, sejumlah pegawai KPK dinyatakan tidak lolos TWK sehingga tidak bisa bergabung di internal KPK.
Salah satu penyidik senior KPK, Novel Baswedan juga tersingkir dari lembaga antirasuah tersebut. (Penulis: Sartika Rizki Fadilah)***
