Anies Disalahkan Imbas Naiknya Kasus Covid-19 di Jakarta, Demokrat Pasang Badan: Bukan karena Gubernurnya!

- 15 Juni 2021, 14:01 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan khawatirkan faskes di tengah peningkatan kasus Covid-19 di ibu kota.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan khawatirkan faskes di tengah peningkatan kasus Covid-19 di ibu kota. /Ade Windiarto / Antara Foto/

GALAJABAR - Nama Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan belakangan menjadi perbincangan lantaran naiknya angka kasus Covid-19 di DKI Jakarta.

Anies Baswedan kian menjadi sorotan beberapa pihak lantaran kunjungan Anies ke Kabupaten Sumedang beberapa waktu yang lalu yang dinilai bermuatan politik menjelang Pilpres 2024.

Diketahui, kunjungan Anies ke Sumedang dalam rangka kerja sama pemenuhan pangan guna kebutuhan di Ibu Kota.

Baca Juga: Tak Kompak dengan Wasekjen, Admin Medsos PDIP Pamer Terobosan Baru Ganjar Pranowo

Namun, yang menjadi sorotan lantaran dalam kunjungan yang sama Anies sempat bertemu dengan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Pertemuan keduanya sempat menjadi perbincangan, apalagi keduanya merupakan tokoh yang masuk bursa capres 2024 dengan tingkat popularitas yang diperhitungkan.

Banyak pihak menilai bahwa Anies terlalu mementingkan kegiatan politik sedangkan kasus Covid-19 di Jakarta kini justru melonjak pasca libur Idulfitri.

Baca Juga: Hasil TWK Belum Juga Keluar, Novel Baswedan: Ini Cara Licik Singkirkan Pegawai yang Bekerja Baik

Berkaitan dengan itu, pembelaan datang dari salah satu politikus Partai Demokrat, Taufik Rendusara.

Taufik menilai bahwa kunjungan Anies ke Sumedang tidak serta merta karena kunjungan Anies ke luar daerah.

Justru kunjungan Anies disebutnya merupakan salah satu pekerjaan dalam upaya menyejahterakan rakyat.

"Urusan Covid-19 naik sih bukan karena gubernurnya keluar daerah kelesss..," kata Taufik melalui akun Twitternya Selasa, 15 Juni 2021.

Baca Juga: Prabowo Tolak Mark Up Alutsista 600 Persen, Abdillah Toha : Kalau Korupsi Cuma 300 Persen Boleh Ya Pak?

Bahkan disebutnya bahwa kunjungan Anies juga merupakan bukti masih adanya pemimpin yang mau melawan kemiskinan dan menyejahterakan petani,

"Wong Anies Baswedan keluar daerah sedang bekerja untuk rakyat Jakarta dan memastikan juga bahwa ada pemimpin yang mau melawan kemiskinan dan mensejahterakan petani Indonesia, iya gak si," tegasnya.

Sebagai informasi, angka Covid-19 di Indonesia kini sedang mengalami kenaikan. Salah satu indikatornya adalah dengan tingkat keterpakaian tempat tidur rumah sakit yang juga meningkat.

Baca Juga: Resmi, LeBron James Berganti Nomor Jersey

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengungkapkan angka keterpakaian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit rujukan Covid-19 secara nasional melonjak naik hingga 49,64 persen.

Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Covid-19 Dewi Nur Aisyah memaparkan BOR di semua rumah sakit di Pulau Jawa selain Jawa Timur sudah mencapai di atas 50 persen.

Sementara yang menjadi penyumbang tertinggi adalah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Juga: BCL Positif Covid-19: Bangun Sistem Kekebalanmu

"Tidak ada yang lebih dari 70 persen namun terdapat 7 provinsi dengan angka BOR di antara 50-70 persen, peringkat pertama saat ini diduduki DKI Jakarta 68,2 persen," kata Dewi dalam Rapat Koordinasi Satgas Covid-19, Senin, 13 Juni 2021. (Penulis: Rizwan Suandi)***

Editor: Noval Anwari Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah