Network
GALAJABAR - Dosen Komunikasi Universitas Indonesia, Ade Armando kembali menjadi sorotan publik usai membuat cuitan soal Covid-19.
Melalui akun Twitternya, Ade Armando tampak memberikan jumlah data kematian akibat Covid-19 di Indonesia dan Inggris.
Cuitan tersebut kemudian memantik amarah warganet karena dianggap membanding-bandingkan kasus Covid-19 di Indonesia dan Inggris.
"Penduduk Inggris 68 juta, meninggal karena Covid 128 ribu," cuit Ade Armando dikutip Galajabar dari Twitter @adearmando1, Senin, 19 Juli 2021.
Baca Juga: 5 Jurusan Kuliah Tanpa Pelajaran Matematika, Cocok Untuk Kamu yang Tidak Suka Berhitung
"Penduduk RI 270 juta, meninggal karena Covid 73 ribu," sambungnya.
Cuitannya itu kemudian mendapat respon berbagai pihak termasuk mantan sekretaris Menteri BUMN, Said Didu.
Melalui Twitter pribadinya @msaid_didu, Said Didu ikut soroti pernyataan kontroversial Ade Armando.
"Ya Allah cukup satu orang seperti ini yg engkau lahirkan di Indonesia," cuit Said Didu dikutip Galajabar dari Twitter @msaid_didu, Senin, 19 Juli 2021.
Baca Juga: Satyo Purwanto Usul Jokowi Ganti Luhut Sebagai Koordinator PPKM dengan Tokoh Ini: Sudah Terbukti Mantap
"Nyawa manusia dihargai hanya sejedar angka," tambahnya.
Karena pernyataannya itu, nama Ade Armando kini menjadi trending topik di Twitter.
Berdasarkan pantauan Galamedia pada Senin, 19 Juli 2021 hingga berita ini ditayangkan terdapat sekitar 5.010 cuitan yang membahas Ade Armando. ***
