Soal Somasi Sentul City pada Rocky Gerung, Dedi Mulyadi: Pendukung Pemerintah Bisa Alami Hal yang Sama

- 15 September 2021, 08:47 WIB
Dedi Mulyadi.
Dedi Mulyadi. / YouTube/KANG DEDI MULYADI CHANEL /

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 15 September 2021: Kondisi Al saat Ditemukan Membuat Andin Histeris

"Bahwa persoalan konflik pertanahan merupakan persoalan klasik yang terjadi di Indonesia sudah sejak lama," sambung Dedi Mulyadi.

Lalu Dedi Mulyadi pun mengatakan bahwa aspek administrasi pertanahan seringkali menjadi masalah di tengah masyarakat.

Ia merasa sedih lantaran banyak kaum-kaum adat yang ikut tergusur dari lingkungannya karena tak sanggup bersengketa di peradilan.

"Kepedihan saya adalah banyaknya kaum-kaum adat yang tergusur dari lingkungannya karena tak sanggup lagi bersengketa di peradilan menghadapi kekuatan besar yang menguasai wilayah tanahnya dan memiliki dasar hukum atas penguasaannya," papar Dedi Mulyadi.

Baca Juga: RESMI! Kode Redeem FF 15 September 2021: Ribuan Diamond, SCAR Megalodon, Weapon Langka

Ia pun menegaskan dampak dari penguasaan tanah yang begitu luas oleh korporasi berdampak pada tata kelola lingkungan menjadi tidak seimbang.

"Karena kepentingan ekonomi jauh lebih mendominasi dibandingkan dengan Kepentingan lingkungan," jelas Dedi Mulyadi.

Mantan Bupati Purwakarta itu menuturkan jika ketidakseimbangan ini memiliki efek yang cukup luas bagi kehidupan masyarakat kedepan.

Dedi Mulyadi mengatakan jika ke depan yang terpinggirkan bukan hanya manusia saja, namun juga termasuk hewan.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah