Usai Ditendang Kapolres Nunukan, Brigadir Sony Malah Minta Maaf, Warganet: Suruh Atasan Anda yang Minta Maaf

- 26 Oktober 2021, 14:57 WIB
Polisi yang Dipukuli Kapolres Nunukan Minta Maaf.
Polisi yang Dipukuli Kapolres Nunukan Minta Maaf. /Tangkapan Layar

GALAJABAR - Brigadir Sony yang sebelumnya ditendang dan dipukul oleh Kapolres Nunukan, AKBP Syaiful Anwar membuat video permintaan maaf.

Video permintaan maaf itu diunggah salah satu akun Instagram @andreli48. Terlihat Brigadir Sony sedang memberikan klarifikasi mengenai kejadian tersebut.

Sebelumnya, Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar melakukan tindak kekerasan menendang dan memukul anak buahnya yaitu Brigadir Sony Limbong.

Baca Juga: Eksklusif 105+ Kode Redeem FF Free Fire 26 Oktober 2021: Ribuan Diamond, Weapon, Skin Klaim di Sini

Aksi yang terekam CCTV ini kemudian viral dan tersebar di media sosial hingga membuat geram publik.

Diketahui dari video permintaan maaf Sony, bahwa dialah yang sengaja mengunggah rekaman CCTV tersebut.

Saat video ini viral, Sony lalu meminta maaf karena tak berpikir panjang sebelum mengunggah video CCTV tersebut.

"Selamat malam Komandan, senior dan rekan-rekan terkhusus untuk bapak Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar saya memohon maaf atas video yang beredar di media sosial," kata Brigadir Sony dikutip Galajabar dari Instagram @andreli48, Selasa 26 Oktober 2021.

Baca Juga: PALING BARU! 15+ Kode Redeem FF 26 Oktober 2021: Buruan Klaim Hadiah Spesial Khusus Siang Ini

"Karena pada saat mengupload video tersebut tidak berpikir dengan jernih. Dengan kejadian beredarnya video tersebut saya sangat menyesal dan saya membenarkan saya tidak melaksanakan perintah pimpinan," sambungnya.

"Setelah kejadian tersebut saya langsung menghadap Bapak Kapolres Nunukan untuk menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan," ujarnya.

"Permohonan maaf ini tidak ada unsur paksaan dari siapa pun. Sekali lagi komandan izin saya meminta maaf atas kesalahan yang saya lakukan," tandasnya.

Baca Juga: Gus Yaqut Sebut Kemenag Hadiah Untuk NU, Ini Tanggapan Kritis Ketua MUI Cholil Nafis

Video permintaan maaf Brigadir Sony ini kembali menuai perhatian publik. Banyak warganet yang heran mengapa Brigadir Sony yang malah memberikan klarifikasi permintaan maaf.

"Lah ngapain dia yg minta maaf, kalo nggak disebarin ya mana kita bisa tau kan yang harusnya minta maaf yg itu," komentar salah satu netizen.

"Terimakasih pak.. Kami jadi tau aslinya karena video anda. Sudah dimaafkan dan masyarakat juga tidak membenarkan adanya kekerasan apalagi diinstitusi kepolisian dan apalagi sekelas kapolres terhadap bawahannya," komentar netizen lainnya.

"Knp minta maaf? Kan lu kaga salah pak.. oh pasti di paksa sama atasannya ya pak?," tulis yang lain.

Baca Juga: Ini Potret dan Total Harga Fesyen Item Lesti Kejora di Turki

"Ahahahah suruh atasan anda yg meminta maaf," tulis yang lainnya.

Diketahui, aksi tersebut ternyata bukan tanpa alasan. Brigadir Sony dikatakan telah melakukan kesalahan.

Dari hasil pemeriksaan, Brigadir Sony dikatakan tidak melaksanakan tugas dengan baik saat ada gangguan zoom meeting.

Hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Kalimantan Utara (Kaltara) Kombes Budi Rachmat.

Baca Juga: Jadi Salah Satu Surah Kecintaan Allah, Syekh Ali Jaber Sarankan Jangan Pernah Tinggalkan Surah Ini Seharipun

"Saudara SL bertugas di TIK Polres Nunukan tidak melaksanakan tugas dengan baik. Saat gangguan jaringan zoom meeting tidak ada (di lokasi)," kata Budi dalam keterangan resminya.

Oleh karena itu, Kapolres Nunukan geram hingga menganiaya Brigadir Sony.***

Editor: Noval Anwari Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah